Pengalaman Pertama Jadi Anggota Dewan, Tunjung Langsung Dapat Kursi Wakil Ketua DPRD Kota Semarang

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Dyah Tunjung Pudyawati mendapatkan kursi Wakil Ketua DPRD Kota Semarang dari Partai Gerindra.

Terpilih menjadi anggota legislatif merupakan pengalaman pertama dirinya dan berkesempatan langsung menduduki kursi wakil ketua. 

"Putusan dari Partai Gerindra, saya yang melanjutkan jadi wakil pimpinan," ucap Tunjung kepada Tribunjateng.com, seusai rapat paripurna penetapan pimpunan DPRD Kota Semarang, Selasa (1/10/2024). 

Baca juga: Pimpinan DPRD Kota Semarang Ditetapkan, Pilus Berharap SK Segera Turun, Mendesak Bahas APBD 2025

Baca juga: Daftar Mobil dan Motor yang Akan Mejeng di GIIAS Semarang, Ada 6 Merek Baru

Selama ini, dirinya menjabat sebagai wakil pimpinan sementara. 

Dari situlah, dia mulai paham dan belajar menjadi anggota legislatif.

Dia belajar dengan sesama rekan legislatif dan ayahandanya yang juga menjabat sebagai anggota legislatif di Jawa Tegah. 

"Karena baru pimpinan sementara, mulai paham, mulai tahu, belajar dari senior, belajar dari Bapak."

"Alhamdulillah, Insya Allah siap jadi Wakil Ketua DPRD Kota Semarang," jelasnya. 

Tunjung menyebut, hal yang perlu didorong ke depan yakni pembangunan sumber daya manusia (SDM), kesehatan, dan infrastruktur. 

"Perbaiki dulu biar orangnya semakin sehat dan pintar," ujarnya. 

Dia menambahkan, kolaborasi antara dewan dan pemerintah harus semakin kompak dan solid.

Meski dari berbagai partai, seluruh anggota dewan memiliki tujuan sama yakni membuat Semarang lebih baik.

Baca juga: 9 Atlet Asal Kabupaten Semarang Diarak Keliling Ungaran Seusai Raih Medali pada PON XXI Aceh-Sumut

Berharap SK Segera Turun

Sementara itu seperti yang telah diberitakan Tribunjateng.com sebelumnya, DPRD Kota Semarang menggelar rapat paripurna dengan agenda penetapan pimpinan definitif periode 2024 - 2029, di ruang paripurna, Selasa (1/10/2024).  

Pimpinan DPRD Kota Semarang periode 2024 - 2029 diisi Partai PDI Perjuangan, Partai Gerindra, Partai Demokrat, dan PKS yang memiliki jumlah suara tertinggi di pemilihan legislatif (Pileg) 2024.