Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Siswi SMK Hilang di Gunung Slamet

Pendaki Gunung Slamet yang Hilang Dua Hari Ditemukan Selamat, SMKN 3 Semarang Sebut Naomi sedang PKL

Pendaki bernama Naomi Daviola Setyani alias Vio (17) siswi SMKN 3 Semararang yang sempat dikabarkan hilang dua hari di Gunung Slamet, ditemukan

|
DOKUMENTASI KOMPAS.COM
Naomi Daviola Setyani (17) siswi SMK asal Semarang berfoto di puncak Gunung Slamet sebelum dilaporkan menghilang pada Senin (7/10/2024). 

TRIBUNJATENG.COM, PURBALINGGA -- Pendaki bernama Naomi Daviola Setyani alias Vio (17) siswi SMKN 3 Semararang yang sempat dikabarkan hilang dua hari di Gunung Slamet, ditemukan dalam keadaan selamat.

Tim SAR Gabungan berhasil menemukan pendaki tersebut di sekitar jalur Gunung Malang, Selasa (8/10/2024).

Pendaki perempuan tersebut sempat tersesat dan hilang di Gunung Slamet via jalur Bambangan, Desa Kutabawa, Kecamatan Karangreja, Kabupaten Purbalingga.

Dia dinyatakan hilang dua hari. Pendaki tersebut mulai mendaki Sabtu 5 Oktober dan hilang sejak Minggu (6/10/2024).

"Alhamdulillah kami sudah menemukan survivor dekat dengan jalur pendakian gunung Malang.

Alhamdulillah survivor masih dalam keadaan sehat dan selamat," ucap laporan suara dari Handy Talkie (HT) di Base Camp Bambangan, Selasa (8/10/2024).

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Purbalingga, Prayitno menambahkan Selasa siang membenarkan soal Tim SAR Gabungan telah menemukan pendaki perempuan yang sempat dikabarkan tersesat dan hilang di Gunung Slamet.

"Pendaki ditemukan tim SAR saat melakukan pencarian di Jalur Gunung Malang, Purbalingga," terang Prayitno kepada Tribunbanyumas.com.

Sebagai informasi, jalur pendakian Gunung Slamet sempat ditutup total sejak Senin (13/5/2024) menyusul adanya peningkatan aktivitas vulkanik. Kemudian pada 10 Agustus 2024 jalur pendakian kembali dibuka untuk umum.

Pendaki bernama Naomi Daviola Setyani alias Vio (17) pelajar SMK di Semarang yang sempat dikabarkan hilang di Gunung Slamet ditemukan dalam keadaan selamat dan bertemu dengan orangtuanya, Selasa (8/10/2024). Pendaki tersebut ditemukan di sekitar jalur Gunung Malang.
Pendaki bernama Naomi Daviola Setyani alias Vio (17) pelajar SMK di Semarang yang sempat dikabarkan hilang di Gunung Slamet ditemukan dalam keadaan selamat dan bertemu dengan orangtuanya, Selasa (8/10/2024). Pendaki tersebut ditemukan di sekitar jalur Gunung Malang. (Ist/DOk Basarnas Pos Sar Cilacap)

40 Orang Pendaki

Pendaki perempuan tersebut ditemukan sekitar pukul 10.03 WIB dalam kondisi sehat dan selamat.

Tim SAR saat ini masih melakukan evakuasi terhadap survivor dibawa turun menuju Base Camp Bambangan.

"Diperkirakan sekitar 3,5 jam lagi akan tiba di Posko Bambangan bersama pendaki yang tersesat tersebut.

Kami bersyukur karena pencarian yang dilakukan sejak semalam hingga pagi tadi membuahkan hasil," imbuhnya.

Pencarian melibatkan personel dari Ubalda Kota Semarang 3 orang, Wanadri 1 orang, Arsa Yuda 2 orang, SAR Gunung Slamet 4 orang, Tagana 2 orang, Basarnas 5 orang, MOM 1 orang dan Kodim 0702 Purbalingga 2 orang.

Pendaki tersebut mendaki bersama 40 orang pada Sabtu (5/10/2024) lalu melalui jalur Dusun Bambangan, Desa Kutabawa, Kecamatan Karangreja, Kabupaten Purbalingga.

Setidaknya terdapat sekitar 21 personel Tim SAR Gabungan yang diturunkan melakukan pencarian dengan fokus di sekitar pos 7 dan pos 9 jalur pendakian Gunung Slamet via Bambangan, Purbalingga.

Naomi Daviola Siswi SMK Hilang di Gunung Slamet
Naomi Daviola Siswi SMK Hilang di Gunung Slamet (Facebook / Johanes Christiono)

Hilang Saat Turun

Camat Karangreja, Supriyanti mengatakan pendaki teraebut berangkat bersama rombongan sejumlah 40 orang lainnya dari Base Camp Bambangan, Dukuh Bambangan, Desa Kutabawa, Karangreja, Purbalingga, Sabtu (5/10/2024) sekira pukul 23.00 WIB.

Kemudian kembali lagi (turun) ke base camp Bambangan, Minggu (6/10/2024) sekira pukul 21.24 WIB.

Pada Senin (7/10/2024) pukul 11.00 WIB Ketua Rombongan melapor kepada pihak base camp bahwa ternyata ada satu anggotanya yang hilang.

SMK Kirim Pramuka

Kepala SMKN 3 Semarang, Harti mengatakan sekolah mengetahui Naomi hilang saat sekolah melakukan absensi kehadiran pada Senin (7/10/2024) kemarin.

Absensi itu rutin dilakukan sekolah setiap hari baik di sekolah maupun tempat PKL.

"Kebetulan Naomi sedang PKL karena kelas XII. Nah Naomi saat diabsen termasuk siswa yang tidak hadir tanpa keterangan," tuturnya saat ditemui Tribunjateng.com, Selasa (8/10/2024).

Saat itu juga pihak sekolah melakukan konfirmasi ke keluarga Naomi. Dari situlah Naomi diketahui melakukan kegiatan di luar sejak Sabtu (5/10/2024).

"Sekolah melakukan pelacakan informasi ke teman satu PKL, maupun ke pelatih Pramuka.

Dari situlah mendapat informasi bahwa Naomi memiliki keinginan mendaki gunung Slamet," jelasnya.

Setelah mendapat kabar menghilang, pihaknya mengirim tim Pramuka SMK 3 bersama Kwarcab Kota Semarang untuk membantu evakuasi. Pihaknya lega ketika pukul 10.07 Naomi ditemukan.

"Kami lega dan bersyukur. Kedepan kami akan melakukan pendampingan," imbuhnya.

Disisi lain ia menyebut Naomi sangat aktif mengikuti berbagai macam kegiatan. Bahkan Naomi di ekstrakurikuler Pramuka merupakan calon Pramuka Garuda.

"Kedepan kami akan melakukan pendampingan. Agar saat melakukan kegiatan di luar terdapat izin dari orang tua," tandasnya. (jti/rtp)

Baca juga: Hakim-hakim Menangis Haru Dengar Telepon Prabowo, Nama Rafathar Raffi Ahmad Disebut-sebut

Baca juga: Melihat Pengolahan Serat Rami di Wonosobo Jadi Bahan Baku Tekstil

Baca juga: Buah Bibir : Paula Verhoeven Digugat Talak Cerai oleh Baim Wong

Baca juga: Timnas Indonesia Vs Bahrain Bakal Jadi Laga Debut Mees HIlgers dan Eliano Reijnders? Ini Kata PSSI

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved