Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Pilkada Temanggung 2024

Anak Muda Temanggung Muak dengan Pemerintahan yang Korup

Kritis dan blak-blakan seolah menjadi ciri khas anak muda (millenial dan Gen Z). Mereka bakal memberikan pandangan terkait

Editor: muh radlis
IST
Sabtu malam (12/9), ratusan anak muda Temanggung berkumpul di Taman Pengayoman. Dalam kesempatan itu, mereka menyampaikan keresahan sekaligus kemuakannya pada tata kelola pemerintahan di 'Kota Tembakau' yang dipandang amburadul. 

TRIBUNJATENG.COM, TEMANGGUNG - Kritis dan blak-blakan seolah menjadi ciri khas anak muda (millenial dan Gen Z). Mereka bakal memberikan pandangan terkait banyak hal, apalagi jika sudah berhubungan dengan kepentingan publik.

Sabtu malam (12/9), ratusan anak muda Temanggung berkumpul di Taman Pengayoman. Dalam kesempatan itu, mereka menyampaikan keresahan sekaligus kemuakannya pada tata kelola pemerintahan di 'Kota Tembakau' yang dipandang amburadul.

Bertand Syailendra salah satunya, ia menanyakan komitmen Cabup Temanggung, Agus Setyawan dalam mewujudkan pemerintahan yang bersih dari Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (KKN).

"Lalu seberapa besar komitmen Pak Agus untuk mewujudkan pemerintahan yang benar-benar bersih itu? Jangan sampai kayak yang kemarin, baru dilantik saja, isterinya masuk penjara," ungkapnya.

Bertand melanjutkan, ketika seorang pemimpin tidak punya integritas, maka bawahannya di birokrasi juga akan mencontoh perangainya, begitu juga sebaliknya.

"Artinya, pemimpinnya harus baik duluan, karena dialah yang akan jadi tauladan di bawahnya. Pemimpin yang baik, birokrasinya juga akan baik. Ini yang kemudian berdampak untuk anak muda," terangnya.

Menjawab pertanyaan di atas, Agus Setyawan menyampaikan jika pemerintahan yang bersih ikut menjadi program unggulan yang bakal diaktualisasikan di kemudian hari. 

Sosok yang akrab dengan nama beken Agus Gondrong itu kemudian menerangkan, pemerintahan yang bersih menjadi indikator utama apakah seorang kepala daerah punya jiwa leadership atau tidak. 

"Kita tidak bicara yang ndakik-ndakik, yang pertama adalah tata kelola pemerintahan yang baik dulu. Kalau sendiri itu ora iso mas. Kita harus bersama sama menciptakan pemerintahan yang bersih itu," tuturnya.

Menurutnya, sikap pemimpin yang menjunjung tinggi kejujuran juga sangat dipengaruhi oleh kepribadian isteri. Apabila isteri punya kebiasaan hedon, secara tidak langsung, itu menjadi tuntutan bagi suami untuk mencari uang lebih, termasuk melalui cara-cara yang kotor.

"Untuk itu, saya menekankan kepeda isteri saya supaya turut menjaga sikap. Saya menjaga diri saya untuk berdiri di kaki saya sendiri," jelasnya. 

Pemerintah yang korup bagi Agus Gondrong tidak hanya sekedar mengambil uang rakyat. Program dan kebijakan yang hanya mementingkan kelompok tertentu ikut menjadi polemik yang harus diselesaikan.

"Saya berusaha tidak pilah-pilih. Semuanya kita terima, kita usahakan sepanjang itu selaras dengan regulasi, kebijakan, dan anggaran. Visi kita adalah Temanggung inklusif, tidak pandang bulu. Kita tidak memandang agama, gender, maupun kelompok masyarakat," pungkasnya. (*)

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved