Berita Ekonomi Bisnis
Catherine Putri DI Pandjaitan Bintang Iklan Sido Muncul, Kirim Pesan Kedamaian Melalui Tolak Linu
Anak Pahlawan Revolusi Mayjen TNI (Anm) Donald Izacus (DI) Pandjaitan, Catherine Pandjaitan menjadi bintang iklan produk Sido Muncul, Tolak Linu.
Irwan menjelaskan, ide membuat iklan dengan tema “Memaafkan” sebenarnya sudah ada sejak lama.
Sebelumnya, dia tersentuh dengan sikap dari kedua orangtua Ade Sara Angelina, korban pembunuhan oleh pacar dan temannya sendiri, yang memilih untuk mengampuni pelaku pembunuhan tersebut.
Namun karena berbagai pertimbangan, iklan yang mengangkat tema serupa tidak jadi ditayangkan.
Nah, ketika melihat podcast Catherine Pandjaitan, Irwan Hidayat merasa bahwa ini adalah momen yang tepat untuk mengangkat kembali tema tersebut dalam konteks yang lebih luas.
“Kini cita-cita saya untuk membuat iklan dengan tema ‘Tanpa Memaafkan Tidak Ada Masa Depan’ dapat terwujud melalui produk Tolak Linu."
"Semoga iklan ini dapat diterima di hati masyarakat dan menginspirasi masyarakat Indonesia untuk saling memaafkan,” pungkasnya.
Baca juga: Alize Lim Petenis Asal Perancis Didapuk Jadi Brand Ambassador Tolak Angin Sido Muncul
Baca juga: Cerita Bos Sido Muncul Irwan Hidayat Pentingnya Bangun Market Sebagai Jalan Pengembangan Pedesaan
Sambut baik untuk pesan kedamaian
Dalam kesempatan yang sama, Catherine Pandjaitan sempat khawatir ketika dihubungi pertama kali oleh Irwan Hidayat.
Namun, Catherine akhirnya menyambut niat baik ini.
“Saya merasa ini adalah cara Tuhan untuk menggunakan saya dalam menyebarkan pesan kedamaian,” kata Catherine Pandjaitan.
Wanita berusia 77 tahun itu bercerita, awalnya tidak mudah untuk memaafkan terlebih dia menyaksikan langsung peristiwa memilukan itu di usia yang masih sangat muda.
Namun setelah puluhan tahun merenungkan dan mencari kedamaian dalam dirinya, dia menemukan bahwa pengampunan adalah kunci untuk maju dan menciptakan masa depan yang lebih baik.
Bagi Catherine, memaafkan adalah cara untuk menghentikan siklus kebencian yang hanya akan merusak kehidupan generasi berikutnya.
“Kalau saya membenci terus, saya tiap hari mencekoki anak saya dengan kebencian."
"Jika nanti saya dipanggil Tuhan, lalu anak saya membawa cerita kebencian itu ke anaknya lagi, ke cucu, ke cicit terus dibawa lagi ke teman-temannya, mau jadi apa nanti bangsa Indonesia?” ungkap Catherine.
Jakarta
Sido Muncul
Irwan Hidayat
Catherine Pandjaitan
Pahlawan Revolusi
Bintang Iklan Tolak Linu
Tolak Linu
feature
Human Interest
ekonomi bisnis
Pegadaian: Deposito Emas Makin Diminati, 6 Bulan Bukukan Saldo 1,28 Ton |
![]() |
---|
BPJS Ketenagakerjaan Ingin Bermitra dengan Semua BPR di Kota Semarang, Apa Keuntungannya? |
![]() |
---|
Yuk Menginap di Hotel Ramah Anak, Quest Prime Pemuda Semarang Hadirkan Promo 25 Persen Off |
![]() |
---|
BPR Pasar Boja Gelar Pengundian Deposito Vaganza 2024-2025, Hadiah Utama Wisata ke Luar Negeri |
![]() |
---|
Akademisi Undip Menyoal Nasib Bisnis Perhotelan Efek Efisiensi Anggaran: Perlu Kembalikan Ritme Lama |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.