Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Pilkada Jateng 2024

Debat Paslon Pilgub Jateng, Andika-Hendi Santai, Luthfi-Taj Yasin Menggebu - Gebu

Debat perdana Pilgub Jateng 2024 digelar Rabu (30/10/2024) malam. Kedua paslon hadir menyampaikan visi misi dan progam kerja saat debat perdana itu.

Penulis: budi susanto | Editor: Muhammad Olies
Tribun Jateng/Budi Susanto
Paslon Pilgub Jateng Andika Perkasa - Hendrar Prihadi dan Ahmad Luthfi - Taj Yasin Maimoen saat mengikuti debat perdana yang digelar di Marina Convention Center (MCC) Semarang, Rabu (30/10/2024). 


Didampingi Taj Yasin Maimoen atau Gus Yasin, Luthfi berujar, baik dirinya ataupun Gus Yasin sudah bertahun tahun dinas di Jateng.


Ia menyampaikan jateng bukan tempat mudik, namun menjadi rumah baginya dan Gus Yasin. 


Hal tersebut menjadikan visi Luthfi dan Gus Yasin untuk menjadikan Jateng maju berkelanjutan menuju Indonesia emas 2045.


Menurutnya maju adalah tujuan bersama dan Indonesia Emas 2024 adalah tujuan nasional.


"Hal tersebut bisa tercapai jika semua terintegrasi dengan membangun Jateng menggunakan hati," terangnya.


Luthfi mengatakan bersama Gus Yasin ia merancang 6 misi dan 50 rencana aksi yang dituangkan dalam 11 komitmen dengan jargon ngopeni dan nglakoni.


Pertama subsidi pangan murah, kesehatan dan pendidikan gratis, serta 8 program ngopeni yaitu ngopeni pekerja, pesantren, UMKM, nelayan dan petani serta ngopeni dengan hati.


Menurutnya, hal tersebut bisa terwujud dengan tata kelola pemerintahan yang bersih dan baik dan pemimpin yang tahu dan memberikan solusi bagi permasalahan di masyarakat.

 

Luthfi juga menyebut, ngopeni adalah memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat, seperti yang dilakukan oleh Presiden Indonesia ke 7 yaitu Joko Widodo yang mendukung Luthfi dan Gus Yasin.


"Nglakoni adalah bisa menyelesaikan permasalah di tengah masyarakat, selalu tahu penderita masyarakat, seperti yang diperintahkan Presiden Prabowo ke kami untuk nglakoni di Jateng," tegasnya.


Sebelum waktu penyampaian yang diberikan moderator habis, Luthfi memberi kesempatan ke Gus Yasin.


Gus Yasin menyampaikan sejatinya, prinsip ngopeni dan nglakoni sudah pernah dijalankannya di Jateng sejak 2019.


Ia mengatakan telah memberikan insentif bagi guru agama baik muslim dan agama lainya.


Selain itu memberikan biaya pendidikan  siswa bagi madrasah Aliyah baik swasta atau negeri.


"Kami juga memberikan penghargaan bagi penghafal kita agama da pelayanan ecotrend. Kami berharap kami bermanfaat untuk masyarakat Jateng dan kami mohon doa restu untuk mengabdi bagi masyarakat," tambahan.

 

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved