Kebakaran di KIK Kendal
Dua Titik Api Kebakaran PT Master Kidz Kendal Sulit Dipadamkan, Berisi Tumpukan Palet
Tim pemadam kebakaran hingga pukul 14:00 WIB, masih berjibaku memadamkan kobaran api di PT Master Kidz Indonesia Kawasan Industri Kendal (KIK).
Penulis: Agus Salim Irsyadullah | Editor: Catur waskito Edy
Ia menerangkan, satpam pabrik sempat memadamkan api menggunakan Alat Pemadaman Api Ringan (APAR).
Lantaran api yang berkobar terlalu besar, satpam kemudian tak bisa berbuat banyak.
"Sudah pakai 2 APAR tapi api tambah besar," ujarnya.
Jambari mengatakan, setelah tak berhasil memadamkan api, satpam kemudian menyuruh karyawan yang tengah bekerja untuk membubarkan diri.
"Terus satpam langsung nyuruh karyawan untuk menyelamatkan diri," sambungnya.
HRD PT Master Kidz Indonesia, Argo mengatakan titik awal kebakaran bermula dari lantai 2 pabrik.
Di lokasi itu, mayoritas bahan bangunan terbuat dari kayu.
"Untuk titik api di lantai 2," sambungnya.
Meski begitu, hingga kini pihaknya belum mengetahui penyebab pasti kebakaran.
"Untuk penyebab masih kami selidiki," tandasnya.
Argo menerangkan, sebagian karyawan shift pagi sewaktu kejadian memang sedang bekerja.
Setelah mengetahui kebakaran itu, mereka lalu berhamburan menyelamatkan diri.
"Itu shift pagi yang masuk hari ini. Pabrik mulai aktivitas jam 7," sambungnya.
Diterangkan lebih lanjut, kebakaran ini melanda sekitar 75 persen bangunan pabrik.
"Untuk kerugian kita belum tahu berapa jumlahnya," tandasnya.
Alat Berat Sudah Diturunkan, Petugas Masih Kesulitan Padamkan Kobaran Api PT Master Kidz Kendal |
![]() |
---|
Alat Berat Akhirnya Diterjunkan, Bantu Robohkan Sisa Reruntuhan Kebakaran Pabrik Master Kidz Kendal |
![]() |
---|
Sehari Kebakaran Pabrik Seluas 1 Hektare di KIK Kendal Belum Padam, Karyawan Diliburkan |
![]() |
---|
Kebakaran Pabrik Kawasan Industri Kendal Tak Kunjung Padam, Petugas Panggil Bantuan dari Semarang |
![]() |
---|
Kebakaran Pabrik di KIK Kendal, Terdengar Beberapa Kali Ledakan, Petugas Kerahkan 5 Mobil Pemadam |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.