Pjs Bupati Pekalongan Berharap Pengurus ISNU Jadi Agen Perubahan di Masyarakat

TRIBUNJATENG.COM, Kajen - Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Pekalongan, Widi Hartanto mengatakan pengurus ISNU sebagai agen perubahan di tengah globalisasi untuk memberikan nilai-nilai positif kepada masyarakat.

Hal itu dikatakan, usai melantik Pengurus Cabang Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU) Kabupaten Pekalongan Periode 2024-2028, di aula Lantai I Setda Kabupaten Pekalongan.

"Globalisasi tentu ada nilai-nilai yang harus diterapkan terus, dan teman-teman ISNU tentu bisa menjadi agen perubahan dengan masuk ke masyarakat, memberikan nilai-nilai penting, nilai-nilai positif kepada seluruh masyarakat untuk kemajuan ekonomi dan kemajuan masyarakat khususnya di Kabupaten Pekalongan," kata PJs Bupati Pekalongan Widi Hartanto, Jumat (8/11/2024).

Tidak hanya itu, pihaknya mengucapkan selamat kepada seluruh jajaran pengurus ISNU periode 2024-2028, yang baru saja dilantik.

"Semoga teman-teman sekalian, dapat mengemban amanah ini dengan baik dan dapat memajukan organisasi," imbuhnya.

Ketua Pengurus Cabang ISNU Kabupaten Pekalongan, Moh Nasrudin, menyampaikan, bahwa pelantikan tersebut merupakan tonggak sejarah baru bagi perjalanan organisasi PC ISNU Kabupaten Pekalongan.

Ia mengajak, seluruh pengurus baru untuk menjadi pelopor perubahan dan agen kebaikan demi kemajuan masyarakat.

"Kepada teman-teman pengurus yang baru dilantik, kita semua memiliki tanggung jawab yang besar, kita dipanggil untuk menjadi pelopor perubahan, menjadi agen kebaikan dan menjadi generasi penerus yang membawa ISNU semakin maju ke depan," ucapnya.

Moh. Nasrudin juga menekankan, bahwa musyawarah kerja yang dilaksanakan hari itu merupakan forum yang sangat penting untuk merumuskan program kerja selama satu periode ke depan. Ia pun mengajak untuk memanfaatkan momentum tersebut untuk merumuskan program yang inovatif.

"Marilah bersama-sama untuk memanfaatkan moment ini untuk saling bertukar pikiran, berdiskusi, memastikan program-program yang inovatif dan relevan dengan kebutuhan masyarakat," pungkasnya. (Dro)