Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Kendal

Gebrakan PT Polygrup: Pabrik Interior Baru di Kendal Langsung Ekspor 400 Kontainer ke Amerika!

PT. Polygrup Manufaktur Indonesia di Kawasan Industri Kendal (KIK), melakukan gebrakan dengan ekspor perdana 400 kontainer ke Amerika.

Tribunjateng/ Agus Salim
Peresmian pabrik PT Polygrup Manufaktur Indonesia di Kawasan Industri Kendal (KIK), Rabu (13/11/2024) siang. 

TRIBUNJATENG.COM, KENDAL - PT. Polygrup Manufaktur Indonesia di Kawasan Industri Kendal (KIK), langsung melakukan gebrakan seusai peresmian perdana dengan ekspor 400 kontainer ke Amerika.

Bahkan, pabrik yang memproduksi interior - eksterior ruangan, pohon natal hingga kolam renang plastik ini bernilai investasi mencapai 1,7 triliun rupiah.

Pabrik ini berdiri di lahan seluas 18 hektare dengan jumlah 10 gedung, dan menjadi salah satu pabrik terbesar di KIK.

Baca juga: Terkesan Dengan Investasi di KIK, Pemkab Belitung Sambangi Kabupaten Kendal

Pabrik ini juga telah menyerap 2 ribu tenaga kerja, dengan target penambahan sampai 5 - 6 ribu tenaga kerja di tahun mendatang.

Pembangunan pabrik juga terbilang cukup cepat dengan masa konstruksi 4 bulan, dan pematangan tanah urug mencapai 8 bulan pengerjaan.

Deputi Bidang Promosi Penanaman Modal Kementerian Investasi dan Hilirisasi/BKPM, Nurul Ichwan mengatakan keberadaan KIK telah menjadi daya tarik investor asing menanamkan modalnya di Indonesia, sekaligus sebagai bentuk kesuksesan sinergitas pemerintah pusat dengan pemerintah daerah. 

"Ini merupakan bentuk sinergitas luar biasa antar pemerintah pusat dengan daerah, bahkan grand openingnya saja nanti bakal langsung ekspor sekitar 400 kontainer ke Amerika,"

"Investasinya saja sampai 1,7 triliun, ini tidak main-main." katanya sesuai menghadiri grand opening PT Polygrup Manufaktur Indonesia di KIK, Rabu (13/11/2024) siang.

Ia menambahkan, kehadiran pabrik ini juga sekaligus mendukung program hilirisasi pemerintah pusat. 

Sehingga, Indonesia diharapkan mampu menjadi pemasok utama dalam industri global.

"Tentu saja ada kaitannya dengan program pak Prabowo ya, karena ini merupakan hilirisasi produk berbahan plastik, recycle juga. Ini bagian asta cita kelima dalam program hilirisasi Indonesia," terangnya.

Head of Sales & Marketing PT Kawasan Industri Kendal (KIK) Juliani Sari menambahkan saat ini terdapat 116 perusahaan yang telah masuk di KIK dengan 40 perusahaan sudah beroperasi, 29 perusahaan sedang tahap rekonstruksi.

"Ada 3 sektor terbesar di KIK yakni industri elektronik, otomotif renewable energy, dan juga fashion," terangnya.

Juliani membeberkan, ada satu perusahaan lagi yang bakal diresmikan pada bulan depan. Hanya saja, ia belum memberi detail pabrik apa yang akan berdiri.

Baca juga: Presiden Meresmikan Pabrik BTR New Energy Material di KIK Kendal, Bisa Produksi 80 Ribu Ton Anoda

"Nanti bulan depan Desember ada peresmian pabrik lagi, ditunggu saja informasinya," tuturnya.

Sementara itu, Kepala DPMPTSP Kendal, Anang Widiasmoro bersyukur atas kehadiran pabrik tersebut di Kawasan Industri Kendal. Menurutnya, hal itu telah menambah nilai investasi di Kabupaten Kendal.

"Ini merupakan wujud harapan kami dengan semakin banyak investasi yang masuk ke Kendal, untuk nilai totalnya nanti kami cek lagi berapa besarnya yang pasti bertambah," kata Anang. (ags)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved