Kecelakaan Hari Ini
Kecelakaan Bocah Berkebutuhan Khusus Tewas Tertemper KA Barang di Semarang, Ibu Lagi Perbaiki Panci
Seorang bocah perempuan berkebutuhan khusus berusia 15 tahun tewas tertemper KA barang relasi Jakarta-Surabaya di Kota Semarang, Rabu (13/11/2024).
Penulis: rahdyan trijoko pamungkas | Editor: deni setiawan
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Anak perempuan berkebutuhan khusus berusia 15 tahun tertemper kereta api barang relasi Jakarta-Surabaya di KM 12+4 petak Jalan Stasiun Mangkang - Jerakah, Kelurahan Mangkang Wetan, Kecamatan Tugu, Kota Semarang, Rabu (13/11/2024).
Anak perempuan terpental beberapa meter setelah tertemper kereta api.
Warga Kelurahan Mangkang Wetan, Kecamatan Tugu, Kota Semarang, Adi Susanto mengatakan, kejadian tertabraknya anak perempuan itu sekira pukul 12.01.
Baca juga: Peringati Hari Ikan Nasional, Anak-Anak di Semarang Diajak Panen Hingga Masak Olahan Ikan Lele
Baca juga: KABAR Baik, Bomber PSIS Semarang Evandro Brandao Mulai Ikut Latihan
Kereta api itu melaju dari arah Jakarta menuju Semarang.
"Kereta api sempat berhenti setelah menabrak anak tersebut untuk mengecek keberadaan bocah."
"Masinis turun dari kereta api mengecek keberadaan jasad bocah itu," jelas pria merupakan tukang panci di Kelurahan Mangkang Wetan, Kecamatan Tugu, Kota Semarang ini kepada Tribunjateng.com, Rabu (13/11/2024).
Adi tidak tahu persis kronologi kejadian tertabraknya bocah itu.
Jasad bocah itu ditemukan di sisi selatan.
"Saya saat itu sedang benerin panci, jadi tidak tahu persis kejadiannya," imbuhnya.
Menurutnya, bocah itu merupakan warga setempat.
Bocah itu dikenal warga mengalami keterbelakangan mental.
Tragisnya, sebelum kejadian sang ibu bocah itu sempat membetulkan panci di lapaknya.
Ibunya tidak tahu jika anaknya itu menjadi korban kecelakaan kereta api.
"Sempat membenarkan panci di tempat saya."
"Pas ada kereta api berhenti, ibunya masih omong-omongan di sini."
"Setelah keretanya pergi, ibunya baru mencari anaknya," jelasnya.

Baca juga: Polisi Duga Terbakarnya Armada Trans Semarang Akibat Konsleting Listrik
Baca juga: BLU Trans Semarang Pasca Terbakarnya 1 Armada di Cepoko Gunungpati: Operator Segera Dipanggil
Awalnya ibu korban tidak tahu anaknya menjadi korban kecelakaan kereta api.
Ibunya sempat ditahan ketika akan akan mendatangi jasad anaknya.
"Ibunya distop Babinsa agar tidak lihat jasad anaknya."
"Terus diajak ke balai kelurahan untuk diterangkan bahwa jasad itu adalah anaknya," tuturnya.
Sementara itu, Manager Humas PT KAI Daop IV Semarang, Franoto Wibowo membenarkan kejadian itu.
Masinis telah membunyikan semboyan 35 berkali-kali sebagai tanda peringatan.
"Namun kejadian tidak dapat dihindari" tuturnya.
Menurutnya, saat kejadian Unit Pengamanan KAI segera menghubungi kepolisian dan pihak keluarga.
Selanjutnya korban langsung dibawa pulang oleh keluarga, dengan proses koordinasi yang melibatkan tim Inafis Polrestabes Semarang dan Polsek Tugu.
"PT KAI Daop IV prihatin dengan kejadian ini dan menyampaikan duka cita yang mendalam."
"Kami juga menghimbau masyarakat untuk tidak berkegiatan di jalur KA serta selalu memperhatikan keselamatan saat berada di sekitar jalur kereta api," jelasnya. (*)
Baca juga: Agar Lebih Menarik, Alasan Pemkab Wonosobo Libatkan Konten Kreator untuk Aksi Perangi Rokok Ilegal
Baca juga: Cegah Kecelakaan Kerja, BPJS Ketenagakerjaan Kudus Serahkan 500 APD
Baca juga: Dedikasi Prof.Yusak Budi Setyawan Diakui Dunia: Raih Penghargaan Bergengsi dari AMBS Amerika Serikat
Baca juga: Pengakuan Pesek Warga Pekalongan, Kantongi Rp200 Ribu Tiap "Jual" Wanita ke Pria Hidung Belang
Semarang
Anak Berkebutuhan Khusus Tertemper KA
Kecelakaan KA di Semarang
kecelakaan
kecelakaan kereta api
PT KAI
PT KAI Daop IV Semarang
Franoto Wibowo
TribunBreakingNews
Breakingnews
Kondisi Korban Kecelakaan Truk Ngeblong di Salib Putih Salatiga: Sopir dan Kernet Dirawat di RS |
![]() |
---|
Kronologi Kecelakaan Karambol di Salib Putih Salatiga, Truk Boks Ngeblong dari Arah Kopeng |
![]() |
---|
Pasutri di Banyumas Tewas Kecelakaan, Terpental ke Sungai Usai Motor Tabrak Pembatas Jembatan |
![]() |
---|
Kecelakaan Maut di Tikungan Dekat Kodim Kendal: Pemotor Terseret 5 Meter di Kolong Truk |
![]() |
---|
Kecelakaan di Jalan Pantura Bulakamba Brebes: Kakak Beradik Tewas Tertabrak Truk Kontainer |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.