Motif WNI di Jepang Rampok dan Lukai Sepasang Lansia dengan Pisau: Judi Online

TRIBUNJATENG.COM - Seorang Warga Negara Indonesia (WNI) di Jepang ditangkap polisi karena melakukan percobaan perampokan dan melukai sepasang lansia.

Insiden ini membuat gempar Jepang hingga menjadi perbincangan warganet Jepang.

Pelaku bernama Yogi Ageng Prayogo (24) peserta magang di perusahaan bahan baku bangunan yang ada di Chimama, Kakegawa.

YAP sudah ada di Jepang selama 2 tahun.

Dikutip dari NHK melalui Kompas.com, Yogi melakukan aksi perampokan disertai rencana pembunuhan pada Senin (18/11/2024).

Dirinya masuk ke dalam rumah milik sepasang lansia berusia 81 tahun dan 71 tahun di Kota Kakegawa.

Rumah korban hanya berjarak 2 kilometer dari tempat tinggal pelaku.

YAP lalu masuk melalui pintu depan dan sempat menekan interkom sambil membawa pisau dapur.

Korban membukakan pintu karena di interkom tidak ada bayangan.

Setelah pintu dibuka oleh istri korban, pelaku langsung menusuk istri korban, baru menusuk suami.

Korban wanita mengalami luka yang cukup parah, sedangkan si suami mengalami luka sayat.

Yogi ditangkap polisi setempat pada Rabu (27/11/2024).

Saat diperiksa, ia mengaku telah melukai korban namun membantah berniat membunuh.

Direktur Perlindungan WNI Kementrian Luar Negeri (Kemlu), Judha Nugraha membenarkan peristiwa itu.

Ia mengatakan jika pelaku melakukan perampokan karena terjerat judi online.

"YAP melakukan perampokan untuk keperluan judi online," ujarnya, saat dihubungi Kompas.com, Jumat (29/11/2024).

Pihak kepolisian masih melakukan investigasi untuk mendalami aksi kejahatan yang dilakukan YAP.

Sementara KBRI Tokyo akan melakukan pendampingan.

(*)