Berita Ciacap
Danramil Gandrungmangu Cilacap Ajak Babinsa Gotong Royong Bersih-Bersih Pasar Pasca Kebakaran
Aksi gotong royong tersebut dilakukan anggota Koramil 10/Gandrungmangu bersama para pedagang
Penulis: Pingky Setiyo Anggraeni | Editor: muslimah
TRIBUNJATENG.COM, CILACAP - Pasca kebakaran yang melanda Pasar Gandrungmangu pada Minggu (24/11) pekan lalu, Danramil Kapten Inf. Agus Wantoro bersama anggota Koramil 10/Gandrungmangu melakukan bersih-bersih material sisa kebakaran.
Aksi gotong royong tersebut dilakukan anggota Koramil 10/Gandrungmangu bersama para pedagang.
Danramil Kapten Inf. Agus Wantoro mengungkapkan, kegiatan tersebut bertujuan untuk membantu para pedagang mempercepat proses pemulihan keadaan agar pasar dapat berfungsi kembali secepatnya.
"Kami hadir untuk mendukung masyarakat dan pemerintah dalam proses pemulihan paska kebakaran ini.
Pembersihan dan pemulihan pasar ini merupakan langkah awal untuk mengembalikan kondisi pasar agar dapat segera beroperasi kembali," jelasnya kepada Tribunbanyumas.com
Dalam kegiatan gotong royong tersebut kata Agus, anggotanya diterjunkan langsung ke lokasi kebakaran bersama unsur terkait.
Kegiatan ini juga melibatkan beberapa relawan serta warga sekitar sebagai bentuk partisipasi untuk turut meringankan beban para pedagang yang menjadi korban kebakaran.
"Ini sebagai bentuk partisipasi kami untuk meringankan beban para pedagang yang terdampak kebakaran pekan lalu," kata dia.
Dalam kegiatan itu mereka membersihkan sisa-sisa kebakaran, seperti puing-puing bangunan yang terbakar, sisa material yang terkontaminasi serta membersihkan sisa sampah yang ada di sekitar lokasi.
"Diharapkan dengan kerjasama yang solid antara TNI, pemerintah dan masyarakat, Pasar Gandrungmangu dapat kembali menjadi pusat perekonomian yang vital bagi daerah tersebut," harap Agus.
Diberitakan sebelumnya bahwa pada Minggu (24/11) pekan lalu sekira pukul 17.45 WIB sebuah los di Pasar Gandrungmangu terbakar.
Kebakaran yang menghanguskan puluhan lapak pedagang itu diduga terjadi karena adanya korsleting listrik.
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam insiden kebakaran itu, namun kerugian material yang dialami para pedagang mencapai Rp500 juta.
Kejadian kebakaran itu pun sempat membuat panik warga sekitar pasalnya asap tebal dari kebakaran sempat terlihat dari jarak 1 kilometer. (pnk)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.