Berita Jepara
Pemkab Jepara Dukung Penuh Pendidikan Inklusi
Sebanyak 126 anak penyandang disabilitas dari tingkat Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) hingga Sekolah Dasar (SD) mengikuti Gebyar Inklusi
Penulis: Tito Isna Utama | Editor: Catur waskito Edy
TRIBUNJATENG.COM, JEPARA - Sebanyak 126 anak penyandang disabilitas dari tingkat Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) hingga Sekolah Dasar (SD) mengikuti Gebyar Inklusi dan Pameran Karya Peserta Didik Penyandang Disabilitas di Pendapa Kartini, Jumat, (6/12/2024).
Acara secara resmi dibuka oleh Sekretaris Daerah Jepara Edy Sujatmiko mewakili Penjabat (Pj) Bupati Edy Supriyanta, serta dihadiri pimpinan perangkat daerah terkait.
Dalam sambutannya Edy Sujatmiko menyampaikan bahwa kegiatan ini diselenggarakan dalam rangka memperingati Hari Disabilitas Internasional 2024, dengan tema 'Memperkuat Kepemimpinan Penyandang Disabilitas untuk Masa Depan yang Inklusif dan Berkelanjutan'.
"Mari menjunjung tinggi keadilan sosial, memastikan penyandang disabilitas mendapat hak yang sama dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk hak untuk mendapatkan pendidikan yang layak," kata Edy.
Edy menjelaskan bahwa melalui pendekatan inklusi, Pemerintah Kabupaten Jepara membuka akses yang lebih luas untuk anak-anak penyandang disabilitas agar berkembang bersama di lingkungan yamg setara.
Ia menambahkan bahwa pemerintah berkomitmen penuh dalam pendidikan inklusi, komitmen tersebut dimulai dari mewujudkan kebijakan, dukungan fasilitas, dan pelatihan bagi pendidik agar mampu menciptakan lingkungan belajar yang ramah, adaptif serta mendukung keberagaman.
"Apa yang kita saksikan hari ini adalah cerminan dari usaha keras, semangat pantang menyerah, dan dukungan luar biasa dari guru dan orang tua. Saya sampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas terselenggaranya acara ini," ucapnya.
Edy mengatakan bahwa terselenggaranya acara tersebut merupakan bukti keberhasilan pendidikan inklusi di Kabupaten Jepara.
Kehadiran para peserta didik penyandang disabilitas (PDPD) dari berbagai jenjang ini menurutnya merupakan sebuah kebanggaan dan menunjukkan bahwa keterbatasan bukanlah halangan untuk berkarya dan berprestasi.
Lebih lanjut, Edy juga mengapresiasi Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri Jepara atas kontribusi dan sinergitas dalam mendukung peserta didik penyandang disabilitas di Jepara.
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada para pendidik, pendamping dan orang tua yang senantiasa membimbing untuk belajar dan juga menanamkan kepercayaan diri bahwa mereka mampu meraih mimpi.
"Sukses pendidikan inklusi memerlukan dukungan dari semua pihak. Mari bersama-sama mewujudkan Jepara yang lebih inklusif, ramah disabilitas, dan memberikan peluang setara untuk meraih masa depan gemilang," pungkasnya.
Dalam kesempatan tersebut, para peserta bersama-sama mengikuti lomba keterampilan tangan dan mewarnai.
Selain itu Sekda Jepara juga menyerahkan sejumlah penghargaan dan bantuan sosial kepada anak penyandang disabilitas serta dilanjutkan meninjau pameran karya. (Ito)
Baca juga: DPRD Blora Bakal Bikin Perda Pemajuan Kebudayaan, Ini Tujuannya
Baca juga: 7 Cara Gampang Nonton Video Viral dan Streaming Bola Anti Blokir di Yandex Ru Browser Jepang
Baca juga: Inilah 5 Khasiat Mengonsumsi Air Lemon Hangat bagi Kesehatan
Baca juga: Kantor PPA Kota Solo Dibobol Maling
Bupati Witiarso Pastikan Sekolah Rakyat di Jepara Bisa Dimulai Bulan Ini, Buka 3 Rombel |
![]() |
---|
Pemkab Jepara Akan Revitalisasi Gedung DPRD Gunakan Dana Belanja Tidak Terduga |
![]() |
---|
Cerita 3 Tenaga Harian Lepas DPRD Jepara Jadi Korban saat Demo Ricuh, Motor Hangus |
![]() |
---|
Jepara Deklarasi Damai Pasca-Kerusuhan di DPRD, Bupati Witiarso Utomo Ajak Warga Jaga Kerukunan |
![]() |
---|
Nasib Pendemo di Jepara yang Ketahuan Bawa Kabur TV dan Komputer dari Gedung DPRD |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.