Berita Viral
Pengakuan Manajer SPBU Ditampar Oknum TNI yang Ditolak Beli Pertalite, Nantang Dilaporkan
Kronologi oknum TNI menampar manajer SPBU di Palu Sulawesi Tengah diungkap korban.
TRIBUNJATENG.COM - Kronologi oknum TNI menampar manajer SPBU di Palu Sulawesi Tengah diungkap korban.
Peristiwa itu terjadi di SPBU Tavanjuka Palu Asriadi Hamzah di Jalan I Gusti ngurah Rai, Kelurahan Tavanjuka, Kecamatan Tatanga.
Aksinya ini dilakukan pelaku lantaran ia ditolak mengisi BBM jenis pertalite karena tidak mempunyai barcode.
Baca juga: Oknum TNI Tampar Manajer SPBU Setelah Ditolak Isi Pertalite karena Tak Punya Barcode
Baca juga: Sosok Serda Rudi Kurniawan, Anggota TNI Yang Nekat Terjang Banjir Cianjur Demi Selamat Belasan Nyawa
Kronologi Insiden ini terjaid pada Jumat (6/12/2024) pukul 09.50 Wita, di area SPBU.
Berdasarkan rekaman video CCTV milik SPBU, pelaku menampar telinga bagian kanan korban sebanyak satu kali.
Bukannya meminta maaf pelaku justru pergi usai menampar korban.
"Dia berupaya menampar saya pertama kali, tapi saya menghindar dan menampar lagi di bagian telinga bagian kanan," ujar korban Asriadi saat jumpa pers pada Jumat (6/12/2024).
Asriadi menjelaskan bahwa saat itu, pelaku meminta diisikan BBM jenis pertalite sebanyak lima liter, untuk kendaraan pribadi.
Korban lalu menjelaskan sejak 1 Desember 2024, tidak boleh lagi mengisi BBM jenis pertalite tanpa menggunakan barcode.
Dia mengaku sudah menawarkan untuk membantu membuat barcode, karena saat bersamaan konsumen lain juga sedang mendaftar.
"Saya sudah menawarkan diri untuk bantu mendaftarkan. Jika jaringan lancar, paling lama lima menit pendaftaran dan bisa digunakan," jelas Asriadi.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa pelaku tidak mau menggunakan solusi yang ditawarkan korban, bahkan mempertanyakan kenapa tidak ada kebijakan soal pengisian BBM untuk dia.
"Saya sudah meminta maaf, kalau kebijakan itu tidak bisa dibantu karena sudah ada di sistem," ujarnya.
Asriadi mengungkapkan usai insiden penamparan, pelaku malah menantang korban untuk melaporkan perbuatannya.
"Yang bersangkutan tidak minta maaf, dan malah menantang saya untuk melaporkan penamparan itu," katanya menegaskan.
Asriadi mengungkapan dia telah bertemu pelaku dalam proses mediasi di Kodim 1306/Donggala Kota Palu. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kronologi Oknum TNI Tampar Manajer SPBU di Palu, Tantang Korban Laporkan Aksinya"
Istri Sopir Truk Berterimakasih, Pemilik Porsche Tak Tuntut Ganti Rugi Meski Mobil Rp 5 M Ringsek |
![]() |
---|
10 Fakta Tragis Rafa Digigit Ular hingga Racun ke Saraf: Dokter Awalnya Santai, Ternyata Mematikan |
![]() |
---|
Pelaku Curanmor Viral Dikejar Emak-emak Akhirnya Ditembak Polisi, Pernah Beraksi di Magelang |
![]() |
---|
Nasib Dua Siswi SMK Viral Acungkan Jari Tengah di Hadapan Guru, Alumni Mendesak |
![]() |
---|
Viral Sopir Truk Nangis Tabrak Porsche Cayman Rp 5 Miliar, Vino Maafkan dan Suruh Pulang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.