Berita Korea Selatan
Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol Mangkir Lagi dari Sidang Darurat Militer
Presiden Korea Selatan, Yoon Suk Yeol, kembali mangkir dari panggilan sidang darurat militer, pada Senin (23/12).
TRIBUNJATENG.COM, SEOUL - Presiden Korea Selatan, Yoon Suk Yeol, kembali mangkir dari panggilan sidang darurat militer, pada Senin (23/12).
Sebelumnya, Yoon juga tidak hadir saat dipanggil untuk pemeriksaan awal, pada Rabu (18/12), tanpa memberikan alasan.
Pemimpin konservatif itu dibebastugaskan oleh parlemen, pada 14 Desember lalu, setelah mendeklarasikan darurat militer—yang berlangsung hanya enam jam—11 hari sebelumnya.
Yoon kemudian menghadapi mosi pemakzulan dan tuduhan pidana pemberontakan, yang dapat membuatnya dipenjara seumur hidup atau bahkan dieksekusi mati.
Badan antikorupsi yang menyelidiki darurat militer sudah mengirim surat panggilan ke kantor dan kediaman Yoon.
Namun, "Sistem pos menunjukkan kantor kepresidenan 'menolak' panggilan tersebut," kata para penyelidik, dikutip dari kantor berita AFP.
Panggilan yang dikirim secara elektronik itu kini statusnya "tidak dapat diidentifikasi" sehingga tidak diketahui apakah Yoon sudah menerimanya atau belum.
Para penyidik meminta pria berusia 64 tahun itu hadir guna diperiksa, pada Rabu (25/12) pukul 10.00 pagi waktu setempat. Media lokal melaporkan, Hari Natal dipilih untuk mengakomodasi Yoon karena lalu lintas dan kerumunan orang kemungkinan akan lebih sepi.
Jika Yoon hadir, ia akan menjadi Presiden Korea Selatan pertama yang diperiksa badan penyidik. Apabila dia mangkir, Kantor Investigasi Korupsi dapat mengajukan surat perintah penangkapan untuk memaksanya hadir. Tindakan itu belum pernah terjadi sebelumnya untuk presiden yang sedang menjabat.
Yoon saat ini masih diskors dari jabatannya saat Mahkamah Konstitusi mempertimbangkan pemakzulannya. Pengadilan memiliki waktu sekitar enam bulan untuk mengeluarkan putusan. Jika pengadilan memutuskan untuk mencopotnya dari jabatan, pemilihan sela harus diadakan dalam waktu dua bulan. (kps/afp)
Baca juga: Kapal Kontainer Tenggelam di Perairan Bolok Kupang
Baca juga: Taleb Hadapi Tuduhan Pembunuhan, Alasan Tersangka Tabrak Kerumunan Pasar Natal Jerman
Baca juga: Manchester United Bersih-bersih, Ruben Amorim Rencanakan Lepas 3 Pemain Senior di Bursa Transfer
Janice Tjen, Petenis Berwajah Memikat Juara ITF Korea dan Tempati Peringkat 372 Dunia WTA |
![]() |
---|
Kotak Hitam Berhenti Merekam Sebelum Jeju Air Kecelakaan |
![]() |
---|
Lima Pekerjaan Migran Asal Brebes dan Tegal Tenggelam di Perairan Korea Selatan |
![]() |
---|
Menteri Pertahanan Korea Selatan, Kim Yong-hyun Tepergok Akan Bunuh Diri saat Petugas Dobrak Pintu |
![]() |
---|
Inilah Nama Tiga Komandan Senior yang Dipecat di Korea Selatan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.