Tanggapan Yuliana Byun Korban Penganiayaan Seusai Didatangi Orang Tua Chandrika Chika Minta Mediasi

Tanggapan Yuliana Byun Korban Penganiayaan Seusai Didatangi Orang Tua Chandrika Chika Minta Mediasi

TRIBUNJATENG.COM - Keluarga Chandrika Chika meminta mediasi atas kasus penganiayaan yang terjadi beberapa waktu yang lalu.

Seperti yang diketahui, Chandrika Chika diduga menganiaya seorang mahasiswi bernama Yuliana Byun atau YB.

Kuasa hukum YB, Andi Bashar, membeberkan bahwa ada pertemuan antara keluarga Chandrika Chika dengannya.

Orang tua Chika datang untuk membahas kemungkinan penyelesaian secara mediasi.

"Kemarin sih saya sempat ketemu sama orang tua saudari CC (Chandrika Chika)," ujar Andi dikutip Tribunjateng.com dari YouTube Intens Investigasi, Selasa (24/12/2024).

Namun, menurut Andi, pertemuan tersebut belum menghasilkan kesepakatan yang jelas.

"Ya belum ada sih (keputusan), masih bicara-bicara biasa aja," ujar dia.

Dijelaskan Andi Bashar, keluarga Chika menyampaikan permintaan untuk melakukan mediasi sebagai upaya penyelesaian kasus ini saat pertemuan.

"Orang tuanya minta mediasi," ungkap Andi.

Meski demikian, keputusan soal mediasi masih berada di tangan YB dan keluarganya.

Hingga kini, belum ada persetujuan terkait langkah tersebut.

"Tapi kayaknya saya nggak tahu ya, karena bukan saya yang mutuskan," terang Andi.

Lebih lanjut, Andi menyebut bahwa YB cenderung ingin melanjutkan proses hukum yang ada.

"Kalau saudara YB sih kemungkinan proses ini dia hormati proses hukum yang ada," tutupnya.

Diberitakan sebelumnya, viral di media sosial CCTV Chandrika Chika dan YB berseteru saat berpapasan.

Dalam video yang beredar, Chika dan YB terlihat sedang menunggu jemputan di kawasan SCBD.

Keduanya saling berpandangan satu sama lain.

Tak lama kemudian, Chika terlihat memukul YB.

Akibat insiden tersebut, YB diketahui mengalami cedera bahu.

Saat kejadian, Andi Bashar menjelaskan bahwa tidak ada pemukulan.

Namun, ada benturan yang terjadi setelah YB dijambak oleh Chika.

Andi memastikan YB sudah melakukan visum. Hasil visum juga sudah diserahkan ke penyidik sebagai barang bukti.

Saat ini, kata dia, YB masih proses pemulihan untuk bahu kirinya dan belum dapat beraktivitas seperti biasa. Andi menyebut saat diperiksa oleh penyidik, YB memakai penahan tangan.

 (*)