Jawaban Yoyok Sukawi Ketika PSIS Semarang Bertengger di Posisi 13 di Putaran Pertama Liga 1

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - PSIS Semarang menutup putaran pertama BRI Liga 1 2024/2025 dengan menempati posisi 13.

Selama menjalani 17 laga, PSIS mencatatkan lima kemenangan, tiga hasil imbang dan sembilan kali menelan kekalahan dengan meraih total 18 poin di putaran pertama BRI Liga 1 2024/2025.

Baca juga: Masa Pinjaman di PSIS Selesai, Zalnando Kembali ke Persib

CEO PSIS, Yoyok Sukawi mengatakan hasil di putaran pertama telah menjadi bahan evaluasi antara tim pelatih dan manajemen PSIS.

Yoyok mengatakan bahwa salah satu evaluasi di putaran pertama adalah cederanya striker asing PSIS.

Musim ini, PSIS sebenarnya mendatangkan Sudi Abdallah sebagai bomber utama tim.

Tapi baru sekali main, pemain Timnas Burundi itu cedera lutut.

Manajemen lalu menggantinya dengan Evandro Brandao.

Tapi setelah datang, Evandro tak bisa langsung bermain karena masalah cedera. 

Ia harus menunggu hingga pekan ke-10 untuk menjalani laga debut dengan PSIS.

"Kemarin kami sudah rapat dengan tim pelatih. Tim pelatih menyampaikan salah satu problem kita di putaran pertama yakni striker asing cedera," beber Yoyok.

"Sudi cedera dan kemudian Evandro juga cedera. Terus saat Evandro main, permainan kita jadi beda," katanya.

Yoyok menyebut, salah satu upaya manajemen yakni mendatangkan lagi striker.

Pemain yang didatangkan merupakan striker asal Brasil, Gustavo Souza.

Baca juga: "Hasil yang Fair" Gilbert Agius Usai Barito Putera Vs PSIS Semarang, Puji Penampilan Syahrul Trisna

"Dan evaluasi kami menambah striker asing dengan mendatangkan Gustavo dan rencana mendaftarkan Sudi di putaran kedua karena dia sudah fit sehingga striker asing punya 3," tambahnya.

Ia juga mengatakan bahwa di putaran kedua PSIS bertekad terus memperbaiki klasemen di BRI Liga 1 2024/2025.

"Putaran kedua kami ingin terus naik. Dengan adanya striker asing tambahan semoga PSIS lebih konsisten dan tidak bergantung pada satu pemain saja," pungkasnya. (*)