Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Kendal

Peringatan Hari Amal Bakti, Bupati Kendal Inginkan Pemerataan Pendidikan Nasional 

Upacara peringatan Hari Amal Bakti (HAB) Kementerian Agama menjadi momentum untuk membangun semangat baru tahun 2025.

dok. Pemkab Kendal 
Bupati Kendal, Dico M Ganinduto saat menjadi inspektur upacara dalam peringatan Hari Amal Bakti Kementerian Agama 2025 di Alun-alun Kendal, Jumat (3/1/2025).  

TRIBUNJATENG.COM, KENDAL - Upacara peringatan Hari Amal Bakti (HAB) Kementerian Agama menjadi momentum untuk membangun semangat baru tahun 2025.

Pencapaian selama tahun 2024, bakal menjadi cerminan terhadap realisasi target yang dikejar tahun ini.

Terdapat beberapa fokus bidang yang perlu dikembangkan kembali untuk mendukung program Asta Cita era pemerintahan Prabowo - Gibran.

Baca juga: Pendirian Perpusda Kendal Diapresiasi Bappenas, Tingkatkan Iklim Literasi Warga

Diantaranya memperkokoh Ideologi Pancasila, Demokrasi, dan Hak Asasi Manusia, hingga memperkuat penyelarasan kehidupan yang harmonis dengan lingkungan, alam, dan budaya.

Tak ketinggalan, peningkatan toleransi antarumat beragama untuk mencapai masyarakat adil dan makmur.

Di sisi lain, ada satu hal yang perlu menjadi perhatian lebih, yakni mengatasi permasalahan pendidikan.

"Pendidikan adalah tumpuan masa depan bangsa yang harus difasilitasi dengan sistem pendidikan berkualitas dan terjangkau," kata Bupati Kendal, Dico M Ganinduto usai memimpin upacara peringatan Hari Amal Bakti di Alun-alun Kendal, Jumat (3/1/2025).

Dico menegaskan, peringatan Hari Amal Bakti harus menjadi cermin mengatasi masalah pemerataan pendidikan.

Menurutnya, pendidikan di Indonesia belum sepenuhnya merata. Sehingga perlu dilakukan upaya cukup ekstra untuk mengembangkan sistem pendidikan.

"Pemerataan dan peningkatan mutu pendidikan ini adalah cita-cita yang sudah lama didambakan,"

"Baik laki-laki maupun perempuan, yang kaya maupun yang kurang mampu, termasuk penyandang disabilitas, harus mendapat layanan pendidikan agama dan keagamaan yang setara dan berkeadilan." ungkapnya.

Baca juga: Mengintip Tradisi Rajaban Kuntul Nglayang Kendal, Berebut Berkah Dari 4 Gunungan Hasil Bumi

Dico menyebut, peran kementerian agama cukup krusial dalam mengatasi masalah pendidikan. 

Ia berharap, peringatan Hari Amal Bakti Kemenag tak sekedar seremonial semata, melainkan mampu membawa misi perubahan dalam sistem pendidikan.

"Kementerian Agama itu kan punya peran penting juga seperti peningkatan kualitas pendidikan agama dan keagamaan pada semua jalur, jenjang, dan jenis pendidikan," pungkasnya. (ags)

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved