Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Unissula

32 Dokter Baru Fakultas Kedokteran Unissula Harus Siap Bersaing Setelah Jalani Sumpah Dokter

Awal tahun 2025, 32 dokter baru Fakultas Kedokteran Unissula Semarang jalani sumpah, Sabtu (4/1/2025).

|
istimewa
32 dokter Fakultas Kedokteran Unissula Semarang jalani sumpah dokter yang ke 130 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Awal tahun 2025, 32 dokter baru Fakultas Kedokteran Unissula Semarang jalani sumpah, Sabtu (4/1/2025).


Sumpah dokter pada tahun 2025 merupakan prosesi ke 130.  Sumpahwan terbaik pada sumpah dokter yakni dr Indri Dwi Septiani dengan IPK 3,63. 


Tercatat sebanyak 6.172 dokter telah diluluskan oleh FK Unissula.  


Pengambilan sumpah  dilakukan langsung Dekan Fakultas Kedokteran Dr dr Setyo Trisnadi SH SpKF di Kampus Unissula.


Dekan Fakultas Kedokteran Unissula Dr dr Setyo Trisnadi SH SpKF menegaskan dokter baru harus siap bersaing dan masuk dalam dunia kerja. Tak hanya itu dokter baru juga harus siap sejumlah regulasi atau peraturan baru di Indonesia.


"Regulasi dan peraturan menjadi landasan baru yang berkorelasi pada adanya perubahan-perubahan yang dinamis yang terjadi. Regulasi baru di UU kesehatan harus disikapi dengan baik dalam penyesuaiannya,'' jelasnya dalam keterangan tertulis diterima tribunjateng.com.


Menurutnya, para dokter baru juga memiliki banyak tantangan. 


Para dokter baru harus menyikapi dan melakukan persiapan terkait kebijakan masuknya dokter dan tenaga kesehatan dari luar negeri.


Selain itu, saat ini terdapat 130 Fakultas Kedokteran dari Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dan Perguruan Tinggi Swasta (PTS) yang telah mencetak 15 ribu dokter per tahun. 


''FK Unissula yang sudah berumur 61 tahun, dalam menghadapi tantangan itu, beradaptasi dengan regulasi yang ada, dengan terus mempertahankan kualitas untuk terjaga. Kedua, kami juga membangun sinergi dengan keluarga alumni yang membesarkan FK Unissula. Kami juga terus meningkatkan kualitas lewat kebijakan-kebijakan yang ada. Lulusan FK Unissula, pastinya dibekali dengan Budaya Akademik Islami (BudAI)," paparnya.


Sementara itu, Wakil Rektor III Unissula M Qomaruddin ST MSc PhD  berpesan agar dokter lulusan FK Unissula dapat berkiprah di tengah masyarakat dengan baik, tanpa membedakan-bedakan pasien.  


''Harapan kami, ketika berkiprah di tengah masyarakat juga harus membawa nama baik almamater, bertaqwa kepada Allah, jika praktek jangan grasa grusu, dan jangan membedakan pasien,'' jelasnya.


Dia meminta dokter baru tidak  berbangga hati setelah disumpah, apalagi jumawa.  Para dokter baru harus selalu ingat dengan sumpah yang diucapkan.


"Kunci sukses, tetap menjalankan ibadah dengan baik sesibuk apapun jangan tinggalkan shalat. Juga selalu sayang dan hormat pada orang tua, karena sukses kalian tidak lepas dari doa orang tua, tetap menjadi generasi khairra umah, dan menjaga akhlak yang baik,'' jelasnya. (*)

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved