Detik-detik Hanif Aslam Terseret Arus di di Pantai Mliwis Kebumen, SAR Cilacap Turun Cari

TRIBUNJATENG.COM, KEBUMEN - Seorang wisatawan asal Wonosobo dikabarkan terseret arus saat berlibur di Pantai Mliwis, Kebumen pada Sabtu (4/1/2025) siang.

Wisatawan bernama Hanif Aslam (13) tersebut terseret arus terjadi saat korban asyik-asyiknya mandi di tepian pantai.

Seketika insiden wisatawan terseret arus itu pun membuat geger wisatawan disana.

Kepala Basarnas Cilacap M. Abdullah mengatakan, pihaknya menerima informasi adanya wisatawan yang terseret arus dari Pusdalops BPBD Kebumen pada siang hari sekira pukjl 11.30 WIB.

Informasi tersebut diterima dari Pusdalops BPBD Kebumen, Sabtu (4/1) pukul 11.30 Wib. 

Menerima informasi tersebut pihaknya pun menerjunkan tim rescuer dari kantor SAR Cilacap untuk melakukan pencarian terhadap korban di Pantai Mliwis, Kecamatan Ambal, Kebumen.

"Kami segera mengirimkan 1 tim rescuer dari kantor SAR Cilacap untuk melakukan Pencarian dan Pertolongan terhadap korban," katanya kepada Tribunbanyumas.com

Dalam pencarian itu, tim rescuer dari Basarnas Cilacap dibekali sejumlah alat utama pencarian.

Seperti perahu LCR, UAV thermal drone dan peralatan SAR di air lainnya.

"Setibanya dilokasi kejadian, tim rescue kemudian melakukan koordinasi dengan stakeholder terkait dan melakukan assesment serta menyusun rencana pencarian," jelas Abdullah.

Adapun kejadian tersebut bermula ketika korban bermain air dan mandi di tepian pantai pada pukul 10.00 WIB.

Nahasnya, tak lama kemudian korban terseret arus ke boleran.

Saat kejadian teman korban,  Fajar Nur Riski sudah mencoba memberi pertolongan namun gagal.

"Rekan korban sudah sempat menolong tapi gagal. Korban terbawa arus ke tengah laut, dan sampai saat ini masih dilakukan pencarian oleh tim SAR Gabungan," terang Abdullah.

Diketahui wisatawan yang terseret arus tersebut merupakan seorang pelajar asal Desa Ngadisono Rt 01 Rw 03, Kecamatan Kaliwiro, Kabupaten Wonosobo. (pnk)