Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Regional

Kronologi Atap SD Ambruk Jelang Masuk Sekolah Karena Hujan Deras Selama 2 Hari

Hujan deras selama dua hari membuat atap gedung sekolah SD Negeri 4 Lebakharjo ambruk.

Editor: raka f pujangga
ISTIMEWA
Kondisi kelas ambruk di SDN 4 Lebakharjo, Kecamatan Ampelgading, Kabupaten Malang, Minggu (5/1/2025). 

TRIBUNJATENG.COM, MALANG - Hujan deras selama dua hari membuat atap gedung sekolah ambruk di wilayah Dusun/Desa Lebakharjo, Kecamatan Ampelgading, Kabupaten Malang.

Peristiwa nahas itu terjadi di gedung Sekolah SD Negeri 4 Lebakharjo.

Akibatnya peristiwa itu proses belajar mengajar sementara ini terganggu, padahal mestinya besok sudah masuk libur sekolah.

Baca juga: Hari Terakhir Libur Sekolah, Wisata Guci Tegal Dipadati Pengunjung

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Malang, Sadono Irawan mengatakan peristiwa ini terjadi kemarin Sabtu (4/1/2025).

Atap gedung sekolah ambruk karena curah hujan deras selama 2 hari berturut-turut.

"Berdasarkan informasi dari warga, kejadian ini berlangsung sekira pukul 21.00 WIB," kata Sadono ketika dikonfirmasi, Minggu (5/1/2024).

Akibatnya, Sadono menyebutkan ada tiga ruang kelas yang mengalami kerusakan.

Yakni plafon serta konstruksi atap runtuh dengan lebar 8 meter dan panjang 30 meter.

"Petugas BPBD sudah mendatangi lokasi hari ini, perkiraan kerugiannya mencapai Rp 150 juta " jelasnya.

Secara terpisah, Wrnadi Kepala Sekolah SDN 4 Lebakharjo menyampaikan peristiwa runtuhnya atap gedung sekolah sudah terjadi sejak 2 Januari 2025.

"Hujan berhari-hari ini mengakibatkan satu gedung yang terdiri tiga jelas ambruk. Awalnya plafonnya yang runtuh, sekarang atapnya runtuh semua," kata Ernadi.

Ia menyebutkan, gedung uang ambruk itu meliputi kelas 2, 3, dan 4. Pihaknya sudah melaporkan kejadian ini ke pihak desa, camat, maupun dinas pendidikan.

"Kemarin sudah kami sampaikan juga ke Pak Bupati waktu Sambang Desa di Kecamatan Ampelgading," terangnya.

Baca juga: Pemkot Semarang Berencana Mengakuisisi Sekolah Swasta, Ini Alasannya

Dengan ini, Ernadi berharap kelas segera dilakukan renovasi atau pembenahan.

Karena ini berdampak pada kegiatan belajar siswa.

"Untuk sementara anak-anak belajar di kelas yang lain, meskipun campur dan bergantian. Dan ini kami juga mencari alternatif lain, anak-anak untuk ditempatkan di balai dukuh terdekat," tukasnya. (*)


Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Hujan Lebat selama 2 Hari, Atap Sekolah SD di Malang Ambruk, Kegiatan Belajar Mengajar Terganggu

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved