Indomaret dan Baygon Laksanakan Kegiatan CSR Pemberantasan Sarang Nyamuk di Kabupaten Kendal

TRIBUNJATENG.COM, KENDAL - Indomaret bersama Baygon melaksanakan kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) berupa Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) di Kecamatan Boja, Kabupaten Kendal, yang berlangsung pada Selasa (14/1/2025).

Kegiatan ini menggandeng Jumantik dan Dinas Kesehatan Kabupaten Kendal, dengan tujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan bahaya nyamuk Aedes Aegypti, penyebab penyakit Demam Berdarah (DBD).

Deputy Branch Manager Indomaret Semarang, Whenda Muhammad Girinda menjelaskan, kegiatan ini diharapkan dapat membantu masyarakat dalam pengendalian penyakit DBD serta pembasmian jentik-jentik nyamuk.

“Kami Indomaret cabang Semarang bersama Baygon melaksanakan CSR PSN bersama Jumantik yang berada di Boja, Kabupaten Kendal. Semoga kegiatan ini dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat,” ujarnya.

Maksud dan tujuan dari program ini adalah untuk menunjukkan kepedulian Indomaret dan Baygon terhadap kesehatan masyarakat, khususnya dalam meningkatkan pengendalian DBD.

Dalam kegiatan ini, para peserta juga mendapatkan penyuluhan mengenai tatalaksana penyakit DBD, sehingga diharapkan pengetahuan mereka mengenai isu kesehatan ini dapat bertambah.

Indomaret dan Baygon turut menyerahkan bantuan berupa 8 unit tempat sampah, 40 rompi Jumantik, serta 40 set perlengkapan Jumantik yang dapat digunakan dalam kegiatan PSN rutin.

Selain itu, mereka juga membagikan bubuk abate dan produk Baygon kepada rumah-rumah yang diperiksa dalam kegiatan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) hari ini.

“Semoga melalui program CSR yang telah dilaksanakan ini dapat memberikan manfaat kepada kita semua, sehingga kesehatan masyarakat lebih meningkat dan kita semua terhindar dari bahaya Demam Berdarah,” harap Whenda.

Pada kesempatan sama, Kepala Dinas Kesehatan Kab Kendal dr. Abidin mengucapkan terima kasih kepada Indomaret Cabang Semarang dan Baygon atas kepedulian kepada masyarakat di Kabupaten Kendal, khususnya Kecamatan  Boja.

"DB di Kabupaten Kendal sangat tinggi. Saya berharap acara ini berlanjut tidak hanya saat ini, tetapi tahun-tahun depan pun tetap berlanjut," ungkapnya. (*)