PSIS Semarang Hadapi 3 Laga Kandang Beruntun, Gilbert Agius: Tiap Hari Latihan Intensitas Tinggi

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - PSIS Semarang kembali memulai latihan pekan ini pasca melakoni laga away kontra PSBS Biak dalam laga lanjutan Liga 1 2024-2025 di Stadion Lukas Enembe Jayapura.

Berbeda dengan biasanya, PSIS Semarang dalam latihan Kamis (30/1/2025) memulai pada pukul 10.00.

Hal tersebut karena cuaca hujan dan angin kencang yang cukup tinggi di Kota Semarang, membuat tim pelatih memundurkan waktu latihan.

Baca juga: Persija Jakarta Ingin Seperti PSIS Semarang, Menang Lawan PSBS Biak Demi Pertahankan Peringkat

Baca juga: Sosok Penting Inilah yang Fotonya Dipasang Pemain PSIS Ridho Syuhada di Deker, Jadi Penyemangat

"Biasanya kami mulai pukul 07.00, hari ini digeser waktunya karena hujan dan angin kencang."

"Kami geser waktunya karena harus tetap mengadakan latihan setiap hari," kata pelatih PSIS Semarang, Gilbert Agius seusai latihan, Kamis (30/1/2025).

Gilbert Agius mengatakan, dalam latihan terutama menatap laga terdekat yakni kontra Dewa United, timnya mulai berlatih dengan intensitas tinggi.

Dia sengaja memberi program latihan dengan intensitas tinggi untuk menjaga performa para pemain tetap terjaga setelah memenangkan pertandingan away melawan PSBS Biak.

"Kami mencoba meningkatkan intensitas dalam permainan."

"Caranya kami bentuk area kecil dan pemain menjalankan game dengan intensitas tinggi," katanya.

Menurut Gilbert Agius, tiga poin yang dibawa pulang dari Jayapura saat melawan PSBS Biak memberikan suntikan moril bagi para pemain yang sebelumnya selalu gagal memenangkan pertandingan dalam lima laga beruntun.

Selain itu, kemenangan atas PSBS Biak juga membawa PSIS Semarang memperbaiki posisinya dengan naik ke urutan 13 klasemen sementara.

Ini sekaligus memperlebar jarak perolehan poin dengan tim-tim di papan bawah, terutama yang berada di zona degradasi.

Baca juga: Menang di Kandang PSBS Biak, Gilbert Agius Akui PSIS Terkurung Sepanjang Laga

Baca juga: Alasan Ini Ridho Syuhada Selebrasi Perlihatkan Deker, Cetak Brace dan PSIS Menang di Tanah Papua

"Lawan PSBS Biak merupakan pertandingan yang sulit, karena perjalanan jauh dan datang dengan catatan hasil buruk dalam lima laga."

"Tetapi para pemain main sangat bagus, kompak, kerja keras."

"Itulah mengapa kami menang," kata Gilbert Agius.

"Kemenangan itu tentunya meningkatkan sisi psikologis anak-anak, mental mereka bisa bangkit, kemudian dampaknya juga terlihat di latihan mereka bisa berlatih lebih keras," paparnya.

Setelah melakoni laga away melawan PSBS Biak, PSIS Semarang kini dihadapkan dengan tiga laga kandang beruntun, yakni menghadapi Dewa United pada 3 Februari 2025, Persib Bandung pada 9 Februari 2025, dan PSM Makassar pada 16 Februari 2025.

Gilbert Agius menyebut, jika tiga pertandingan tersebut merupakan laga yang sulit sebab tiga tim ini merupakan lawan yang kuat.

Tapi yang jelas, pelatih asal Malta itu ingin fokus terlebih dahulu dengan laga menghadapi Dewa United.

Dia berharap timnya dapat meneruskan tren kemenangan.

"Tiga laga yang sulit tentunya melawan Dewa United, Persib Bandung, dan PSM Makassar."

"Dewa United menurut saya tim yang bagus secara tim, punya pemain asing bagus, pemain lokal bagus, dan dilatih pelatih berpengalaman."

"Permainan mereka juga bagus," katanya. (*)

Baca juga: NAHAS, Pengendara Motor Tewas Kecelakaan di Wonogiri, Tubuhnya Terseret Bus Hingga 5 Meter

Baca juga: Inilah Ruslan, Sosok Penjual Nasi Keliling di Sidoarjo, Asal Medan Lulusan Sarjana Kampus Yogyakarta

Baca juga: Mbak Ita Ajak Warga Ikuti 5 Langkah Ini, Cara Antisipasi dan Kurangi Potensi Banjir di Semarang

Baca juga: Waktunya Sumindar PNS Blora Ini Beristirahat, Sudah 40 Tahun Mengabdi Sebagai Guru SD