Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Internasional

Akhirnya Padam Setelah 3 Minggu, Kebakaran di Los Angeles Capai Kerugian Rp 4.000 Triliun

Kebakaran yang melanda Los Angeles selama kurang lebih 3 minggu, akhirnya berhasil dipadamkan secara menyeluruh. Dikutip dari

Penulis: Alifia | Editor: galih permadi
Tiktok/ @kingappa08
Ilsutrasi Kebakaran, Kebakaran Los Angeles, Tiktok @kingappa08, Minggu 2 Februari 2025 

Akhirnya Padam Setelah 3 Minggu, Kebakaran di Los Angeles Capai Kerugian Rp 4.000 Triliun

TRIBUNJATENG.COM- Kebakaran yang melanda Los Angeles selama kurang lebih 3 minggu, akhirnya berhasil dipadamkan secara menyeluruh.

Dikutip dari Kompas.com, melalui Karen Bass selaku Wali Kota Los Angeles pada Jumat (31/1/2025) mengungkap api telah berhasil dikendalikan.

Baca juga: Marak Penjarahan di Lokasi Kebakaran Los Angeles, 9 Orang Rampok Hingga Rp 3,2 Miliar

Baca juga: 30.000 Migran Ilegal Akan Dijebloskan Donald Trump ke Penjara Paling Kejam di Guantanamo Bay

Baca juga: Donald Trump Tunjuk Sylvester Stallone dan Mel Gibson Sebagai Utusan Khusus Hollywood, Ini Tugasnya

Sebelumnya dikonfirmasi jika terdapat dua titik api utama yakni Palisades Fire dan Eaton Fire yang telah berhasil dipadamkan 100 persen.

“Upaya pemulihan dimulai dengan memulangkan orang-orang ke rumah untuk melakukan pembangunan kembali secepat dan seaman mungkin,” kata Karen Bass.

Diketahui jika kebakaran tersebut terjadi sejak 7 Januari 2025 dan tercatat sebagai bencana terparah dalam sejarah kota terbesar kedua di Amerika Serikat tersebut.

Terhitung sekitar 150 kilometer persegi lahan hangus terbakar, lebih dari 10.000 rumah hancur dan setidaknya sebanyak 30 orang dilaporkan meninggal dunia dan ribuan warga terpaksa harus mengungsi akibat kebakaran tersebut.

Hingga saat ini, pihak Kepolisian tengah menyelidiki lebih dalam penyebab kebakaran di Los Angeles tersebut.

Dikutip dari AFP pada Sabtu (1/2/2025) sebuah studi menunjukkan bahwa sekitar 35 persen penyebab kebakaran tersebut berkaitan dengan pemanasan global akibat pembaharan bahan bakar fosil.

Sementara itu, faktor lainnya menyebutkan bahwa angin kencang seperti angin kering Santa Ana, minimnya curah hujan serta perubahan iklim menjadi pemicu utama terjadinya kebakaran hebat tersebut.

Melalui Jim McDonnell selaku Kepala Kepolisian Los Angels mengungkapkan jika pihaknya akan meningkatkan jumlah personel keamanan lebih dari sepuluh kali lipat dibanding sebelum kebakaran terjadi.

Akibat dari kebakaran ini, perusahaan meteorologi AccuWeather memperkirakan total kerugian akibat kebakaran tersebut berkisar antara 250 miliar dollar AS atau setara dengan Rp 4 kuadriliun hingga 275 miliar dollar AS atau setara dengan Rp 4,47 kuadriliun.

(*)

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved