PSIS Semarang
Minus PSIS Semarang Jelang Lawan Persib Bandung, Gilbert Agius: Kondisi Psikologis Pemain Down
Jelang menghadapi Persib Bandung, pelatih Gilbert Agius mengatakan ada sisi positif dan negatif dalam masa persiapan pertandingan.
Penulis: Franciskus Ariel Setiaputra | Editor: deni setiawan
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Laga PSIS Semarang Vs Persib Bandung akan tersaji di pekan ke-22 Liga 1 2024-2025.
Laga klasik tersebut digelar di markas tim Mahesa Jenar di Stadion Jatidiri Semarang pada Minggu (9/2/2025).
PSIS sebagai tuan rumah pada laga ini mengincar kemenangan untuk menjaga posisi terhindar dari zona degradasi di papan klasemen Liga 1.
Baca juga: Jelang Hadapi Persib, Pelatih PSIS Ungkap Kondisi Timnya
Baca juga: Lagi-lagi Tanpa Penonton, Laga PSIS Semarang vs Persib Bandung Cuma Bisa Ditonton Streaming dan TV
Posisi PSIS Semarang di urutan 13 klasemen, sangat rentan disalip tim-tim di bawahnya.
Jelang menghadapi Persib Bandung, pelatih Gilbert Agius mengatakan ada sisi positif dan negatif dalam masa persiapan pertandingan.
Sisi positifnya, PSIS Semarang kembali diperkuat striker Evandro Brandao yang absen dalam tiga laga terakhir.
Kehadiran Evandro membuat Gilbert Agius punya sejumlah opsi di lini depan.
Bisa saja Evandro Brandao dimainkan sejak awal atau tetap menjadikan Sudi Abdallah sebagai penyerang utama.
Sudi dalam dua laga terakhir tengah on fire berkat dua gol masing-masing saat melawan PSBS Biak dan Dewa United.
"Kembalinya Evandro Brandao bakal membuat saya punya banyak pilihan."
"Kami harus memutuskan siapa yang layak bermain dan siapa yang di bangku cadangan," kata Gilbert Agius, Jumat (7/2/2025).
Hal lain, pada laga kontra Persib Bandung, pertandingan dipastikan berlangsung tanpa penonton karena pertimbangan faktor keamanan.
Sedangkan dari sisi negatifnya, Gilbert Agius mengungkapkan hasil laga sebelumnya melawan Dewa United membuat sisi psikologis pemain turun.
Dalam laga kontra Dewa United tersebut, PSIS Semarang dibantai dengan skor 1-4.

Baca juga: Bukan Karena Efisiensi Anggaran, Ini Penyebab Panpel Putuskan PSIS vs Persib Digelar Tanpa Penonton
Baca juga: PSIS Semarang vs Persib Bandung: Tanpa Penonton, Tapi Tetap Panas!
"Hasil itu sangat buruk."
"Moral pemain sangat turun."
"Tapi kami mencoba memetik nilai positif dari pertandingan tersebut untuk bahan evaluasi di laga selanjutnya," katanya.
Dari segi karakter permainan, Gilbert Agius mengungkapkan, Persib Bandung punya karakter permainan yang berbeda dengan Dewa United.
"Saya pikir Persib Bandung berbeda dengan Dewa United."
"Dewa United bermain dengan posession, sementara Persib Bandung lebih ke direct."
"Jadi perbedaannya besar."
"Tapi sama-sama tim bagus," katanya.
"Persib Bandung di urutan pertama di papan klasemen, juara musim lalu."
"Jadi ini bakal jadi laga yang sulit."
"Saya pikir untuk mengatasi Persib Bandung tidak hanya pada garis pertahanan, semua pemain."
"Kami harus lebih agresif," pungkasnya.
Ditambahkan pelatih asal Malta tersebut, para pemain wajib fokus selama 90 menit, bermain kompak, dan berjuang untuk meraih kemenangan. (*)
Baca juga: 42 Sekolah Terdampak Banjir Kudus, Siswa Terpaksa Diliburkan, Terparah di Kecamatan Bae
Baca juga: Ulah Erik Pemuda Purworejo Raup Cuan Puluhan Jutaan Rupiah, Oplosan LPG 3 Kg Dijual Hingga Wonosobo
Baca juga: Menteri PU Cek Lokasi Calon Kolam Retensi, Rencananya di Bawah Underpass dan Simpang Joglo Solo
Baca juga: Untungnya Tidak Dimassa, 2 Maling Gasak Sepeda Ontel Ketahuan Warga Kemangkon Purbalingga
Semarang
Liga 1
PSIS
PSIS Semarang
PSIS Semarang Vs Persib Bandung
Mahesa Jenar
Gilbert Agius
SNEX
Panser Biru
Evandro Brandao
Hasil Uji Coba PSIS vs PSMS Berakhir Imbang 1-1, Pelatih Kahudi Wahyu Soroti Tempo Permainan |
![]() |
---|
Sosok Marko Ivanovic Bek Anyar PSIS Semarang, Tinggi Hampir 2 Meter |
![]() |
---|
Hasi Laga Internal Game PSIS Semarang, Doni Sormin Tampil Memukau |
![]() |
---|
Siap Tempur! PSIS Semarang Gelar Peluncuran Tim Akhir Agustus, Kenalkan Skuat dan Jersey Baru |
![]() |
---|
PSIS Semarang Pastikan Sanksi FIFA Akan Diselesaikan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.