Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Jateng

PGRI Jateng Gelar Konkerprov I Tahun 2025 , Fokus Mutu Pendidikan dan Kesejahteraan Guru

Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Jawa Tengah masa bakti XXIII menggelar Konferensi Kerja Provinsi (Konkerprov) I 2025.

Editor: muh radlis
IST
MUTU PENDIDIKAN - PGRI Jateng masa bakti XXIII menggelar Konferensi Kerja Provinsi (Konkerprov) I 2025. Kegiatan berlangsung 22-23 Februari di Balairung UPGRIS. (Dok PGRI) 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Jawa Tengah masa bakti XXIII menggelar Konferensi Kerja Provinsi (Konkerprov) I 2025.

Kegiatan yang berlangsung 22-23 Februari di Balairung UPGRIS tersebut menjadi momentum penting bagi organisasi dalam memperkuat tata kelola dan strategi pengembangan.

Ketua PGRI Jawa Tengah, Dr Muhdi, mengungkapkan, PGRI Jateng memiliki tantangan utama di dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan, pengelolaan dan kesejahteraan guru.

Beberapa hal di antaranya adalah digitalisasi pendidikan, kualitas pendidikan yang bermutu dan merata serta profesionalisme Guru. 

Selain itu, tantangan lainnya adalah peningkatan kompetensi Guru, kesejahteraan dan perlindungan Guru, pengembangan karakter dan Pendidikan berbasis nilai, serta manajemen organisasi yang modern dan efektif.  

Oleh sebab itu, ia menegaskan bahwa organisasi PGRI Jateng harus terus bergerak maju dengan memperkuat sinergi antarstruktur, mulai dari tingkat provinsi hingga kabupaten/kota.

"Kami harus segera menyampaikan dan menyesuaikan program kerja yang telah ditetapkan oleh Pengurus Besar dan Pengurus Provinsi agar dapat diturunkan dan dilaksanakan dengan baik di tingkat kabupaten/kota," ujarnya pada acara yang diadakan Sabtu 22 Februari 2025.

Sebagai bentuk komitmen dalam penguatan organisasi, hampir 90 persen konferensi kerja tingkat kabupaten/kota di Jawa Tengah telah terselenggara.

Hal ini menunjukkan PGRI di daerah terus bergerak secara aktif dalam menjalankan roda organisasi dan memperjuangkan aspirasi para guru serta tenaga pendidikan.

Selain itu, PGRI Jawa Tengah juga mengoptimalkan peran anggotanya di berbagai lini.

Termasuk melalui anggota DPD yang bertindak sebagai jembatan dalam memperjuangkan hak dan harapan para tenaga pendidik.

"Kami terus berupaya agar perjuangan ini tidak hanya menjadi agenda seremonial, tetapi benar-benar memberikan dampak nyata bagi kesejahteraan dan profesionalisme guru," tegas Muhdi.

Pihaknya juga berkomitmen untuk memperkuat tata kelola organisasi yang lebih profesional, mandiri, dan berorientasi pada kemajuan pendidikan.

Salah satu fokus utama dalam Konkerprov ini adalah bagaimana PGRI dapat terus relevan dengan perkembangan zaman, terutama dalam menghadapi tantangan dunia pendidikan yang semakin dinamis.

"Kita tidak boleh stagnan. Guru yang profesional harus selalu bertransformasi, beradaptasi, dan siap menghadapi perubahan," tambahnya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved