Harga Bahan Pokok di Semarang Naik Jelang Ramadan 2025

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Harga sejumlah bahan pokok di Semarang mengalami kenaikan jelang Ramadan 2025 ini.

Pantauan Tribun Jateng di pasar tradisional, kenaikan harga di antaranya terjadi pada telur, minyak goreng, dan gula pasir.

Selain itu, kenaikan harga juga terjadi pada bahan pangan hortikultura, terutama cabai dan bawang.

Hal itu di antaranya diakui Tumini, pedagang di pasar induk Johar. Tumini menyebutkan, harga telur ayam mengalami kenaikan dari sebelumnya Rp 26.000/Kg menjadi 28.000 - Rp 29.000/Kg; harga minyak goreng naik dari sebelumnya Rp 15.000 - Rp 16.000/liter menjadi Rp 17.000/liter; dan gula pasir naik dari harga Rp 17.000/Kg menjadi Rp 18.000/Kg.

"Harga telur, minyak goreng, dan gula pasir naik, rata-rata sudah semingguan naiknya," kata Tumini di kiosnya, Senin (24/2/2025).

Sementara itu, harga bawang merah dan bawang putih juga mengalami kenaikan. Tumini menyebutkan, harga bawang putih sebelumnya berkisar antara Rp 39.000 - Rp 40.000/Kg. Saat ini, harga menjadi Rp 41.000 - Rp 42.000/Kg. 

Adapun bawang merah, dari sebelumnya Rp 20.000 - Rp 35.000/Kg naik menjadi Rp 25.000 - Rp 40.000/Kg.

"Harga bawang merah naik, sebelumnya ukuran kecil harga Rp 20.000/Kg, terkadang Rp 15.000 dapat. Ini yang ukuran paling kecil Rp 25.000/Kg. Kalau ukuran sedang, jadi Rp 30.000/Kg dan besar jadi Rp 40.000/Kg. Sebelumnya Rp 35.000 sudah dapat (ukuran) besar (1 kg)," jelasnya.

Kenaikan harga bahan pangan hortikultura juga diakui Riyanti, pedagang cabai di pasar tersebut. Riyanti menyebutkan, harga cabai jenis rawit merah naik dari sebelumnya Rp 63.000 - Rp 65.000/Kg menjadi Rp 78.000/Kg.

Kemudian keriting merah dari sebelumnya Rp 35.000/Kg menjadi Rp 40.000/Kg; dan teropong merah naik dari harga Rp 30.000/Kg menjadi Rp 40.000/Kg.

"Harga rawit merah dan keriting merah naik hari ini, kalau teropong merah naiknya sudah dua hari lalu," terangnya.

Senada dikatakan Hendi, pedagang di jalan Pedamaran Semarang. Hendi mengatakan, kenaikan harga cabai utamanya terjadi pada jenis cabai merah, yaitu keriting merah, rawit merah, dan teropong merah.

Ia menyebutkan, jenis cabai tersebut rata-rata mengalami kenaikan Rp 5.000.

"Naiknya Rp 5.000 per hari ini. Rawit merah jualnya kemarin Rp 75.000/Kg sekarang jadi Rp 80.000/Kg. Keriting merah dan teropong merah kemarin Rp 40.000/Kg sekarang jadi Rp 45.000/Kg," sebutnya.

Sementara itu, untuk harga cabai hijau stabil dan cenderung mengalami penurunan. Hendi menyebutkan, penurunan harga tersebut utamanya pada rawit hijau.

"Rawit hijau agak turun, dari Rp 55.000/Kg jadi Rp 50.000/Kg; teropong hijau ajek 'stabil' Rp 25.000/Kg; keriting hijau juga biasa, Rp 30.000/Kg. Kalau rawit putih, turun dari Rp 30.000/Kg jadi Rp 27.000/Kg," bebernya.

Sementara bawang merah, ia menyebutkan mengalami kenaikan Rp 2.000 untuk setiap kilogramnya.

"Harga bawang merah agak naik, dari kemarin Rp 28.000/Kg sekarang jadi Rp 30.000/Kg. Kalau yang harganya Rp 26.000/Kg, sekarang jadi Rp 28.000/Kg," sebutnya.

Hendi dan pedagang lainnya mengatakan, berdasarkan tren yang ada, kenaikan harga bahan pangan ini memang biasa terjadi jelang Ramadan.

"Menjelang Ramadan biasanya memang (harga cabai dan bawang) naik. Biasanya, setelah tiga hari di awal Ramadan nanti sudah mulai turun sampai tanggal 20. Kemudian naik lagi menjelang Lebaran," imbuhnya. (idy)

Baca juga: Laga Pemungkas Persiku Kudus Lawan Persekat Tegal, Alfiat: Ini Pertandingan Hidup Mati

Baca juga: Komik Mbangjo Edisi 33: Kudu Manut Bos

Baca juga: Dandim 0712 Tegal Tinjau Launching Program Makan Bergizi Gratis di Sekolah 

Foto: SORTIR CABAI - Pedagang di jalan Pedamaran Semarang menyortir cabai rawit merah dagangannya, Senin (24/2/2025). Harga sejumlah bahan pokok dan bahan pangan hortikultura di Semarang mengalami kenaikan jelang Ramadan 2025 ini. Tribun Jateng/Idayatul Rohmah