Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Blora

BKKBN Jateng Apresiasi Pemkab Blora atas Komitmen Penurunan Stunting

 Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blora menargetkan penurunan stunting tahun 2025 sebesar 20,81 persen

Penulis: M Iqbal Shukri | Editor: muslimah
Dok. Pemkab Blora
REMBUK STUNTING - Suasana kegiatan Rembuk Stunting tahun 2025 di ruang rapat Bapperida Blora, Rabu (19/3/2025). Pemkab Blora targetkan penurunan stunting  20,81 persen di tahun 2025.(Dok. Pemkab Blora) 

TRIBUNJATENG.COM, BLORA - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blora menargetkan penurunan stunting tahun 2025 sebesar 20,81 persen.


Pasalnya berdasarkan hasil verifikasi dan  validasi keluarga berisiko stunting tahun 2024 terdapat 14.549. 


Berdasarkan hasil Survey Status Gizi Indonesia (SSGI) tahun 2023, prevalensi stunting di Kabupaten Blora mencapai 21,2 persen.


Sedangkan prevalensi stunting berdasarkan pengukuran rutin (EPPGBM) tahun 2024 adalah 5,94 persen turun dari tahun sebelumnya 6,31 persen. Sedangkan hasil SSGI di tahun 2024 masih menunggu dirilis.


Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Tengah, Eka Sulistia Ediningsih,  mengapresiasi komitmen serius dari Kabupaten Blora dalam pembangunan keluarga berencana dan penurunan stunting


Pihaknya juga menjelaskan beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam rangka penurunan stunting


"Saya lihat capaian di Blora ini sudah luar biasa, hanya tinggal bagaimana mempertahankan dan meningkatkan. Namun, jangan sampai capaiannya diturunkan," terangnya, saat hadir di acara Rembuk Stunting tahun 2025 di ruang rapat Bapperida Blora, Rabu (19/3/2025).   


Eka Sulistya berpesan kepada seluruh pihak yang terlibat langsung dengan penurunan stunting khususnya TPPS Kabupaten Blora agar melaporkan setiap progres terkait pelaksanaan program penurunan dan pencegahan stunting di setiap daerah harus dilaporkan.


Hingga berkaitan dengan persoalan penanganan stunting yang sering dihadapi di wilayah Jawa Tengah ini,  di antaranya berkaitan  dengan pola asuh orang tua.


Eka menegaskan bahwa dalam rangka mewujudkan Indonesia Emas 2045 Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/BKKBN  meluncurkan program Quick Win, yang salah satunya adalah Genting. Ia juga mendorong agar daerah dapat mendukung program tersebut.


“Kementerian saat ini berupaya untuk Indonesia Emas 2045 kami meluncurkan quick win, yang pertama adalah gerakan orang tua asuh cegah stunting GENTING ini merupakan gotong royong membantu pemerintah dalam mengatasi stunting,” paparnya.(Iqs)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved