Berita Viral
Kronologi Pembunuhan 6 Bulan Lalu, Pria Habisi Kekasih dan Simpan Jasadnya, Motif Terungkap
Saat ini kondisi jasad korban sudah berupa tulang belulang yang masih disimpan oleh pelaku
Namun untuk sejuah ini, Jeffry belum bisa membeberkan bagaimana rentetan kejadian korban hingga bisa menjadi tulang belulang.
"Selanjutnya, pelaku membawa dan mengakui menyimpan korban di kamar rumah pelaku yang berada di Kapanewon Kretek."
"Dan saat ditemukan, korban sudah dalam keadaan tinggal kerangka manusia atau tulang belulang dan terbungkus trashbag warna hitam di rumah pelaku," ujarnya.
Saat ini, pelaku sudah diamakan oleh Polres Bantul.
Sedangkan, kerangka jenazah korban dibawa ke RS Bhayangkara untuk dilakukan otopsi lebih lanjut.
Kerangka jenazah juga akan dilakukan tes DNA untuk memastikan bahwa kerangka jenazah adalah korban EDP.
"Pelaku juga sempat kami bawa ke tempat kejadian perkara untuk dilakukan olah tempat kejadian perkara. Saat ini, pelaku sudah diamankan dan dibawa ke Polres Bantul untuk pemeriksaan lebih lanjut," tandas dia.
Dikabarkan sebelumnya, seorang laki-laki inisial MRR (24), warga Kapanewon Kretek, Kabupaten Bantul, membunuh kekasihnya yang berinisial EDP (23), warga Kapanewon Mlati, Kabupaten Sleman.
Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry Prana Widyana, mengungkapkan, pelaku MRR melakukan aksinya di suatu indekost yang berada di Kalurahan Sabdodadi, Kapanewon Bantul pada tahun lalu atau sekira bulan September 2024.
"Jenazah korban ditemukan pada Kamis (20/3/2025) pukul 18.00 WIB, seusai jajaran Polsek Bantul dan Polres Bantul mendapat laporan terkait dugaan pembunuhan," ungkapnya.
Mendapat laporan itu, polisi langsung mendatangi lokasi kejadian tindak pidana pembunuhan yang terjadi di suatu indekost Kalurahan Sabdodadi.
"Saat ditemukan, jenazah korban tinggal kerangka. Saat ini, jenazah korban dibawa ke RS Bayangkara untuk dilakukan otopsi lebih lanjut," ujarnya.
Polisi kemudian mengetahui bahwa pelaku pembunuhan tersebut adalah MRR yang merupakan kekasih korban.
Pelaku pun mengaku bahwa menjalin hubungan pacaran dengan korban.
Sayangnya, saat ini, Jeffry belum bisa menjelaskan detail kasus dan penangkapan kejadian pembunuhan sadis tersebut.
"Tapi, kami mendapatkan keterangan bahwa pembunuhan tersebut dilakukan oleh pelaku dengan cara korban di cekik oleh pelaku di indekost tersebut sampai meninggal dunia," beber Jeffry.
Saat ini, kasus tersebut masih dilakukan penanganan lebih lanjut oleh pihak Satreskrim Polres Bantul. (Tribunjogja.com/nei)
| Bripda Waldi Sengaja Pakai Wig Agar Tak Dikenali CCTV Saat Keluar Masuk Rumah Dosen Erni Yuniati |
|
|---|
| "Sebenarnya Halal" Pemilik Bakso Remaja Gading Solo Buka Suara Setelah Ditutup Satpol PP |
|
|---|
| Penampakan dan Spesifikasi Airbus A400M Pesawat Baru TNI AU, Hari Ini Mendarat di Indonesia |
|
|---|
| Duduk Perkara Waldi Polisi Polres Tebo Bunuh Erni Dosen IAK, Ajakan Balikan Ditolak |
|
|---|
| 3 Tahapan Prosesi Pemakaman Raja Keraton Solo Pakubuwono XIII, Dimakamkan Rabu Legi 5 November 2025 |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/Kamar-yang-diduga-digunakan-untuk-menyimpan-mayat-sampai-jadi-kerangkaA.jpg)