Nasib 4 Korban Ledakan Petasan di Karanganyar, Masih Dirawat di Rumah Sakit

TRIBUNJATENG.COM, KARANGANYAR - Empat orang korban ledakan petasan di Blumbang Kecamatan Tawangmangu Kabupaten Karanganyar masih menjalani perawatan di rumah sakit. 

Seperti diketahui, ledakan petasan di satu rumah warga tersebut mengakibatkan enam orang mengalami luka hingga harus menjalani perawatan di rumah sakit pada Selasa (25/3/2025) sekira pukul 23.00.

Mereka masing-masing pemilik rumah, Murtini (43) serta anaknya, Rulvinao Gassan (15).

Baca juga: Ledakan Petasan di Tawangmangu Karanganyar Diduga Terjadi saat Proses Merakit, 6 Orang Luka

Selain itu empat orang teman Gassan yakni Kevin (15), Leo (15), Cahyo (14) dan Agung (14).

Ledakan tersebut terjadi diduga saat lima anak itu merakit petasan untuk persiapan lebaran di rumah lantai dua.

Akibat ledakan petasan itu korban mengalami luka bakar dan luka ringan.

Camat Tawangmangu, Eko Joko Widodo menyampaikan, sudah ada dua korban yang telah diperbolehkan pulang setelah menjalani perwatan di rumah sakit.

Dua orang itu yakni Kevin dan Agung. Sedangkan empat orang lainnya masih menjalani perwatan di rumah sakit.

"Yang masih dirawat 1 orang di RS Kustati dan 3 orang di Moewardi," katanya saat dihubungi Tribunjateng.com, Jumat (28/3/2025).

Dia menuturkan, anggota Polres Karanganyar bersama tiga pilar dan perangkat kelurahan langsung terjun ke masyarakat untuk memberikan edukasi pasca terjadinya ledakan.

Dalam kesempatan tersebut tim melakukan razia mercon untuk antisipasi hal serupa.

Baca juga: Ledakan Diduga Petasan di Tawangmangu Karanganyar, Mulyono: Seperti Suara Bom

"Ada warga yang secara sukarela menyerahkan mercon dan bahan pembuatan ke tim," terangnya.

Tim mengamankan total ratusan mercon dengan ukuran 2 cm. Selain itu ada juga belasan mercon ukuran 3 cm dan 6 cm.

Tim juga mengamankan bubuk mercon, selongsong kosong, sumbu, dan alat penggulung selongsong. (Ais)