Sudah Terlewat, Ini Puncak Arus Mudik Kedatangan dan Keberangkatan di Stasiun Daop 4 Semarang

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Jumat 28 Maret 2025 merupakan puncak arus mudik di wilayah Daop 4 Semarang.

Manager Humas PT KAI Daop 4 Semarang, Franoto Wibowo mengatakan total penumpang tiba di bawah Daop 4 Semarang pada tanggal 28 Maret 2025 mencapai 28.978 penumpang. 

Penumpang berangkat di tanggal yang sama mencapai 24.158 penumpang.

"Pada tanggal 29 Maret jumlahnya masih tinggi diperkirakan penumpang tiba 28.108 penumpang, penumpang berangkat 21.795 Penumpang," ujarnya, Sabtu (29/3/2025).

Menurut Fran, total penumpang yang tiba pada tanggal 28 Maret di Stasiun Tawang mencapai 4.485 penumpang, Stasiun Poncol 4485 penumpang. 

Sementara pada tanggal 29 Maret penumpang yang tiba menurun stasiun Tawang 7591 penumpang, Semarang Poncol 3841 penumpang.

Kemudian penumpang berangkat pada tanggal 28 Maret di stasiun Tawang 7919 penumpang dan Semarang Poncol 8525 penumpang. 

Selanjutnya tanggal 29 Maret penumpang tiba di Stasiun Tawang 6.654 penumpang, dan stasiun Poncol 8284 penumpang.

"Tanggal 28 kemarin merupakan angka tertinggi kedatangan atau arus mudik," tuturnya.

Di sisi lain, kata dia pada tanggal 28 Maret 2025 telah terjadi luapan air yang menggenangi jalur kereta api di petak jalan antara Stasiun Plabuan dan Stasiun Krengseng, tepatnya di km 50+3 sepanjang 10 meter pukul 17.30 WIB.

"Sebagai langkah mitigasi, KAI Daop 4 Semarang langsung menutup sementara jalur tersebut hingga air surut demi keselamatan perjalanan kereta api," tuturnya.

Fran menyebut jalur hulu sudah selesai dilakukan perbaikan pada pukul 19.25 WIB dan jalur hilir selesai dilakukan perbaikan pukul 22.30 WIB.

“Sehingga mulai malam ini semua jalur sudah normal dan dapat dilalui kembali oleh perjalanan kereta api dengan kecepatan terbatas,” terangnya.

Ia mengatakan akibat kejadian terjadi keterlambatan. Namun mulai 02.30 antrian kereta api telah terurai.

"Kecepatan telah normal kembali puncak kecepatan 120 kilometer per jam. Sehingga pagi tadi sudah tidak ada kelambatan baik keberangkatan maupun kedatangan," ujarnya. (*)