Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

PSIS Semarang

Gilbert Agius Hormati Keputusan Evandro Brandao dan Ruxi: Saya Hanya Sebatas Pelatih PSIS

Pelatih PSIS Semarang, Gilbert Agius enggan lebih jauh mengomentari perginya dua pemain asing andalan tim Mahesa Jenar dan pilih fokus berjuang.

PSIS SEMARANG
HORMATI KEPUTUSAN PEMAIN - Pelatih PSIS Semarang, Gilbert Agius. Sebagai pelatih, dirinya menghormati keputusan dua pemain asingnya yang pergi meninggalkan tim sebelum kompetisi Liga 1 2024-2025, berakhir. Dirinya ingin fokus berjuang agar tim tetap berada di Liga 1 musim depan. 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Pelatih PSIS Semarang, Gilbert Agius enggan lebih jauh mengomentari perginya dua pemain asing andalan tim Mahesa Jenar di sisa musim ini.

Seperti diketahui, dua pemain asing yang berpamitan itu adalah Evandro Brandao dan Ruxi.

Gilbert Agius menyatakan jika dirinya ingin fokus berjuang bersama para pemain di sisa laga agar tim tetap bertahan di Liga 1 musim depan.

Baca juga: Dicari Investor Profesional Baru untuk Kelola PSIS Semarang Musim Depan, Nasib Yoyok Sukawi?

Baca juga: PSIS Semarang Vs Persik Kediri: Mahesa Jenar Wajib Menang, Divaldo Alves Ambisi Curi Poin

Ya, PSIS Semarang membidik poin penuh kala menjamu Persik Kediri dalam laga lanjutan Liga 1 2024-2025 pekan ke-28 di Stadion Jatidiri Semarang, Jumat (11/4/2025) sore.

Dalam jumpa pers sehari jelang pertandingan, pelatih PSIS Semarang, Gilbert Agius menyebut, tiga poin menjadi harga mati yang harus diraih dalam laga ini.

"Kami punya jeda setelah laga terakhir karena agenda FIFA Matchday dan Hari Raya Idulfitri."

"Kami sudah siapkan untuk laga tersebut agar kami bisa memenangkan pertandingan," kata Gilbert Agius, Kamis (10/4).

Jelang laga melawan Persik Kediri, PSIS Semarang dipastikan tidak bisa diperkuat bek tengah Syihabuddin yang masih berkutat dengan cedera lutut serta Gali Freitas yang absen karena hukuman akumulasi kartu kuning.

Selain itu, sebelum laga kontra Persik ini, dua pemain asing PSIS Semarang, Evandro Brandao dan Ruxi mengumumkan mundur karena dugaan pembayaran gaji yang terlambat selama berbulan-bulan.

"Evandro dan Ruxi memutuskan keluar karena ada problem dengan manajemen."

"Kami juga kehilangan dua pemain penting untuk laga tersebut yaitu Gali Freitas dan Syiha," terang Gilbert.

Pelatih asal Malta ini pun menghormati keputusan dua pemain tersebut keluar dari PSIS Semarang.

"Kami menghormati keputusan Evandro dan Ruxi keluar dari tim."

"Saya di sini hanya sebatas pelatih."

"Sama dengan saya dan pemain lain, kami akan memberikan yang terbaik di sisa musim ini."

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved