Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Inilah 5 Gunung Api di Bawah Laut, Letusan Gunung Krakatau Sebabkan Tsunami 40 Meter

Gunung Krakatau meledak pada tahun 1883 hingga mengakibatkan tsunami setinggi 40 meter..Tidak hanya anak krakatau saja, berikut 5 Gunung di bawah laut

Penulis: Puspita Dewi | Editor: galih permadi
Curious Atlas
Gunung api bawah laut Surtsey 

Letusan Krakatau Sebabkan Tsunami 40 Meter, Inilah 5 Gunung Api Serupa di Bawah Laut


TRIBUNJATENG.COM- Letusan dahsyat gunung Krakatau di bawah laut Sumatera yang terjadi pada tahun 1883 adalah letusan terakhirnya, sebelum akhirnya melahirkan gunung Anak Krakatau.


Letusan dahsyat pada tahun 1883 itu menimbulkan awan panas setinggi 70 km, tsunami setinggi 40 meter serta menewaskan sekitar 36.000 orang.


Sebelum meletus tahun 1883, Gunung Krakatau telah pernah meletus sekitar tahun 1680/1.


Letusan itu memunculkan tiga pulau yang saling berdekatan; Pulau Sertung, Pulau Rakata Kecil, dan Pulau Rakata.


Setelah Gunung Krakatau meledak pada tahun 1883 hingga mengakibatkan tsunami setinggi 40 meter, sang anak Krakatau pun tumbuh.


Dikutip dari Geo Magz, Majalah Geologi milik Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Gunung Anak krakatau lahir ke permukaan laut pada 15 Januari 1929.


"Pada 20 Januari 1929, asap meniang keluar dari tumpukan material gunung api yang baru muncul di permukaan, yang mulai tumbuh dari kedalaman laut 180 m. Itulah gunung yang baru lahir yang diberi nama Gunung Anak Krakatau. Anak gunung api ini tumbuh 4 m per tahun dan mempesona banyak orang," demikian adalah pernyataan yang ditulis dalam majalah milik Kementerian ESDM itu.

Anak Gunung Krakatau 1
Anak Gunung Krakatau 1 (Getty Image/BBC Indonesia)
Foto-foto Lawas Kelahiran Gunung Anak Krakatau 1929 Mulai Tumbuh dari Kedalaman Laut 180 Meter. Ia lahir setelah Gunung Krakatau meledak pada tahun 1883 yang menyebabkan tsunami setinggi 40 meter
Foto-foto Lawas Kelahiran Gunung Anak Krakatau 1929 Mulai Tumbuh dari Kedalaman Laut 180 Meter. Ia lahir setelah Gunung Krakatau meledak pada tahun 1883 yang menyebabkan tsunami setinggi 40 meter (GEO MAGZ: Stehn (1929))


              


                      


Sejak munculnya di permukaan laut pada 1929 hingga saat ini, pertumbuhan Gunung Anak Krakatau terbilang cepat. Selama 80 tahun, sampai dengan 2010, tingginya sudah mencapai 320 m dpl, estimasi percepatan pertumbuhannya rata-rata 4 m per tahun.


             

                                 


Tidak hanya anak krakatau saja, rupanya 5 gunung api ini juga tumbuh di bawah laut.


                            

Halaman
123
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved