Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Viral

Kesaksian Ida dan Butet ungkap Sisi Gelap Pemain Sirkus di Taman Safari : Disiksa dan Dirantai

Kesaksian Ida dan Butet ungkap Sisi Gelap Pemain Sirkus: Disetrum, Dirantai, Dipisahkan dari Anak.

Penulis: Andra Prabasari | Editor: galih permadi
TRIBUNJATIM
KESAKSIAN PEMAIN SIRKUS - Sejumlah mantan pemain sirkus dari Oriental Circus Indonesia (OCI) menyampaikan kesaksian memilukan kepada Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkum HAM) dalam sebuah audiensi yang digelar pada Selasa, 15 April 2025. 

Fifi, yang ternyata adalah anak dari Butet, mengungkap pengalaman serupa. 

Sejak bayi, ia dibesarkan oleh pemilik OCI. Setelah mencoba kabur dari lingkungan sirkus, ia justru mengalami penyiksaan yang lebih parah.

“Saya disetrum di bagian kelamin, rambut saya ditarik sampai saya ngompol. Saya bahkan dipasung setelah itu,” cerita Fifi dengan suara lirih.

Kemenkum HAM Akan Panggil Manajemen Taman Safari
Merespons kesaksian para korban, Wakil Menteri HAM Mugiyanto menegaskan pihaknya akan segera memanggil manajemen Taman Safari Indonesia. Hal ini dilakukan untuk mendapatkan klarifikasi terkait dugaan keterlibatan mereka dalam kasus ini.

“Kami akan segera menindaklanjuti dengan memanggil pihak yang dilaporkan. Ini penting agar tidak ada lagi praktik kekerasan yang terjadi, terutama pada anak-anak dan perempuan,” jelas Mugiyanto.

Upaya Hukum Terhambat, Hanya Lima Korban Temukan Keluarga

Kehilangan Identitas Diri

Muhammad Soleh, pengacara para korban, menyebut laporan ke Mabes Polri sejak 1997 sempat dilakukan, namun dihentikan karena kurang bukti. 

Dari 16 korban, hanya lima yang berhasil menemukan orang tua kandung mereka secara mandiri.

“Sebagian besar korban kehilangan identitas asli mereka, bahkan tidak tahu nama atau usia mereka. Ini adalah dampak jangka panjang dari penghilangan asal-usul,” ujarnya.

Mugiyanto menekankan pentingnya pelaku usaha hiburan, termasuk sirkus, untuk tunduk pada prinsip-prinsip Hak Asasi Manusia. 

Ia mengingatkan bahwa Indonesia telah memiliki Strategi Nasional Bisnis dan HAM sejak 2022.

“Kami akan dorong penerapan UN Guiding Principles on Business and Human Rights kepada semua entitas usaha. Tidak boleh ada praktik kekerasan dalam industri hiburan atau bentuk bisnis lainnya,” tegasnya.

Klarifikasi Taman Safari Indonesia

Menanggapi sorotan tersebut, Manajemen Taman Safari Indonesia menyampaikan klarifikasi. 

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved