Berita Jawa Tengah
Kecurigaan Polisi Usai KM Vizz Jaya 2 Terdampar di Karimunjawa: Kakak Beradik Dibuang ke Laut
Terdamparkan KM Vizz Jaya 2 di Kepulauan Karimunjawa menjadi pertanyaan dasar dari pihak kepolisian yang memeriksanya secara langsung di lokasi.
Penulis: iwan Arifianto | Editor: deni setiawan
"Pengakuan dari 10 awak kapal (pelaku) yang ditangkap, mereka ada adu mulut, lalu ada pemukulan hingga mayatnya (dua korban) dibuang ke laut," jelasnya.
Istri korban Anton, Daryanti mengatakan, terakhir melakukan komunikasi dengan suaminya pada 23 Maret 2025.
"Almarhum hanya menanyakan kabar saya dan anak," bebernya.
Saat terakhir komunikasi, lanjut Daryanti, suaminya tidak menceritakan apapun soal kondisi pekerjaannya.
Korban hanya menceritakan terkait anak buahnya kapalnya yang baru dikenal.
"Kami bersedih atas kabar hilangnya almarhum."
"Korban adalah tulang punggung keluarga," terangnya.
Kendati ada kabar kematian korban, Daryanti berharap suaminya masih hidup.
"Untuk pelaku semoga segera dihukum," ujarnya.
Informasi yang dihimpun Tribunjateng.com, polisi telah menangkap 10 tersangka dari kasus ini.
Tersangka utama berinisial IF (35), MIH (19), RAS (23), H (23), YDM (29), dan FP (35).
Sementara empat tersangka lainnya yang berperan membantu meliputi AW (22) , MRF (26), AS (51), dan MF (21).
Baca juga: Nasib Beruntung 3 Polisi Terjerat Kasus Pungli Rutan Polda Jateng Lolos Hukuman Pemecatan
Baca juga: Kronologi Bripda PI, Anggota Brimob Polda Jateng Aniaya Ayah Tiri Karena Minta Warisan di Semarang
Kasus dugaan pembunuhan tersebut bermula saat dua korban berlayar bersama 10 tersangka dari Pelabuhan Muara Baru, Jakarta Utara pada Kamis, 27 Februari 2025.
Mereka lantas melakukan penangkapan cumi di Perairan Kalimatan.
Selepas melakukan pelayaran selama sekira satu bulan, muncul konflik antara korban dengan para tersangka yang berujung dugaan pembunuhan pada Rabu, 26 Maret 2025 sekira pukul 23.00.
Jepara
pembunuhan
Kapal Terdampar di Karimunjawa
KM Vizz Jaya 2
Perairan Karimunjawa
Polda Jateng
AKBP Daryanto
Tukimah Warga Ambarawa Syok, Tagihan PBB Naik 400 Persen, Biasanya Cuma 161 Ribu Kini Rp872 Ribu |
![]() |
---|
10 Orang Berminat Adopsi Bayi yang Dibuang Ibunya di Sragi Pekalongan, Bagaimana Prosedurnya? |
![]() |
---|
Kondisi Terkini Bayi yang Ditemukan di Warung Kosong Sijeruk Pekalongan, Sempat Dikerubungi Semut |
![]() |
---|
Warga Desa Purwosari Demak Blokade Akses Truk Proyek Tol Semarang-Demak: Jalan Licin dan Becek |
![]() |
---|
Sehari 2 Kecelakaan di Salatiga, Pelajar Tewas Tertabrak Pikap di Jalur Lawan Arah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.