Berita Viral
Ga Kasihan Merampok Bu Guru dan Anaknya? Begal Ini Sampaikan Alasan Konyol
Pada 21 April 2025, MH mengalami perampokan saat pulang mengajar di Jalan Desa Kecamatan Geger
TRIBUNJATENG.COM, Bangkalan - Alasan seorang perampok tega membegal seorang guru yang tengah ada di sepeda motor bersama dengan anaknya yang masih kecl.
Apa tidak kasihan?
Baca juga: Penyebab Mahasiswi Undip Semarang Tewas Bersimbah Darah di Kamar Kos, Tak Ada Tanda Kekerasan
Seorang guru kelas V SDN Lerpak 2, MH, yang menjadi korban begal motor, merasakan kebahagiaan saat sepeda motor Honda Vario 125-nya berhasil ditemukan oleh pihak kepolisian.
Momen tersebut berlangsung di lapangan uji praktik SIM Polres Bangkalan pada Kamis sore.
Pada 21 April 2025, MH mengalami perampokan saat pulang mengajar di Jalan Desa Kecamatan Geger.
Dalam insiden tersebut, motor miliknya dirampas oleh pelaku yang kini teridentifikasi sebagai SR, seorang pria berusia 40 tahun dari Desa Kranggan Barat, Kecamatan Tanah Merah, Kabupaten Bangkalan, Madura.
Pengembalian Barang Bukti
Dalam acara penyerahan motor yang disaksikan oleh sejumlah rekan guru, pengurus PGRI, dan Kepala Dinas Pendidikan Bangkalan, Moh Yakub, MH mengungkapkan rasa syukurnya.
"Saya ucapkan terima kasih kepada Bapak Kapolres dan jajarannya, alhamdulillah motor saya sudah bisa ditemukan. Doa saya ke depan supaya tidak ada rasa ketakutan untuk teman guru yang lain saat melaksanakan tugasnya di Kecamatan Geger," ungkap MH, Kamis (1/5/2025) sore.
Kapolres Bangkalan, AKBP Hendro Sukmono, juga hadir dalam acara tersebut.
Ia menjelaskan bahwa SR ditangkap setelah terlibat dalam tindakan begal, dan saat penangkapan, SR mengalami luka tembak di kedua kakinya.
"Kamu melihat ibu guru itu bersama anaknya, apa tidak kasihan?" tanya Kapolres kepada tersangka SR, yang dijawab dengan pengakuan bahwa ia terpaksa melakukan kejahatan karena untuk membeli narkoba.
Selain itu ia berdalih buat bayar utang
Polisi juga berhasil menemukan MH di Kecamatan Ketapang, Kabupaten Sampang, namun dua rekan SR yang terlibat masih dalam pengejaran.
"Dua DPO masih kami kejar, nama sudah ada DPO dan sudah kami terbitkan. Insya Allah kami berjanji akan terus memberikan kenyamanan bagi masyarakat Bangkalan," tegas Hendro.
Harapan untuk Keamanan
Kapolres menekankan pentingnya menjaga keamanan di Bangkalan, terutama bagi para pendidik dan masyarakat.
"Kami akan terus melaksanakan tugas dengan optimal dengan harapan mampu membasmi tindak pidana curanmor di Kabupaten Bangkalan," pungkasnya.
Acara ini juga bertepatan dengan Hari Pendidikan Nasional, yang diharapkan menjadi kado spesial bagi korban dan seluruh guru di Bangkalan.(TribunMadura.com/Ahmad Faisol)
Cek Fakta Eiichiro Oda Komentari Maraknya Bendera One Piece Berkibar di Indonesia di Instagram |
![]() |
---|
Percakapan Lengkap Aiptu R Napitupulu Polisi Medan Pungli: "Ada Rp 100 Ribu Berangkat!" |
![]() |
---|
Dugaan Praktik Percaloaan Calon Pekerja Pabrik di Brebes, Ternyata Libatkan Pihak Internal |
![]() |
---|
Viral Nakes di Gaza Tewas Tertimpa Palet Bantuan yang Dijatuhkan dari Udara |
![]() |
---|
Viral Mobil Dinas Plat Merah K 1025 XF Kecelakaan Minta Ganti Rugi, Diduga Milik Pemkab Grobogan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.