Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Viral

Segini Ukuran Komet Atlas Yang Disebut "Pesawat Alien", Bisa Terlihat di Indonesia Desember 2025

Komet 3I/Atlas menjadi perbincangan hangat sebagai "pesawat alien" di media sosial akan nampak di Indonesia.

Penulis: Raf | Editor: raka f pujangga
ATLAS/Universitas Hawaii/NASA
KOMET - Gambar ini menunjukkan pengamatan komet 3I/ATLAS saat ditemukan pada 1 Juli 2025. Teleskop survei ATLAS yang didanai NASA di Chili pertama kali melaporkan bahwa komet tersebut berasal dari ruang antarbintang.( 

Ringkasan Berita:
  • Komet langka 3I/Atlas, yang sempat viral sebagai "pesawat alien", diprediksi akan terlihat jelas di Indonesia pada Desember 2025 sebelum menjauh dari tata surya.
  • BRIN menepis spekulasi alien, menegaskan bahwa objek antarbintang (interstellar object) ini adalah komet berusia sekitar 7 miliar tahun dengan ukuran inti dua kali diameter Bumi.
  • Memiliki orbit hiperbola, komet berkecepatan sekitar 215 ribu km/jam ini hanya akan melintas satu kali dan tidak akan kembali mengelilingi Matahari.

 

TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - Komet 3I/Atlas menjadi perbincangan hangat sebagai "pesawat alien" di media sosial akan nampak di Indonesia.

Bagi masyarakat yang ingin menyaksikan fenomena langka ini, prediksinya komet tersebut akan terlihat sebulan lagi, pada Desember 2025.

Pada Oktober dan November, posisinya terlalu dekat dengan arah matahari sehingga sulit terlihat.

Baca juga: Viral 3I/ATLAS Benda Asing Luar Angkasa Tunjukkan Perilaku Aneh dan Dipantau NASA, Pesawat Alien?

“Desember baru bisa diamati lagi, lalu kemudian meredup dan tak terlihat lagi karena menjauh,” ujar Profesor Riset Astronomi dan Astrofisika BRIN, Thomas Djamaluddin, saat dikonfirmasi Tribunnews, Sabtu (1/11/2025)..

Fenomena ini menjadi pengingat pentingnya literasi sains di tengah derasnya arus informasi di media sosial.

Klarifikasi dari lembaga riset seperti BRIN menjadi krusial untuk mencegah penyebaran informasi yang menyesatkan publik.

Spekulasi Alien

Komet 3I/Atlas menjadi perbincangan hangat di media sosial setelah sejumlah unggahan menyebut benda langit itu sebagai “kapal induk alien”.

Spekulasi tersebut muncul karena komet ini sempat memancarkan sinyal tak biasa saat pertama kali terdeteksi di luar angkasa.

Namun, klaim tersebut ditepis oleh Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).

Profesor Riset Astronomi dan Astrofisika BRIN, Thomas Djamaluddin, menegaskan tidak ada dasar ilmiah untuk menyebut komet 3I/Atlas sebagai pesawat luar angkasa milik makhluk asing.

“Astronom tidak akan berspekulasi di luar hasil observasi ilmiah. Tidak ada alasan untuk menduganya sebagai pesawat alien,” ujar Thomas 

Menurut Thomas, komet 3I/Atlas merupakan benda langit yang sangat tua dan berasal dari luar tata surya.

Dalam klasifikasi astronomi, komet ini termasuk dalam kategori interstellar object atau benda antarbintang—yakni objek yang berasal dari luar sistem tata surya dan melintas tanpa kembali.

“Usianya diperkirakan 7 miliar tahun, lebih tua dari tata surya kita yang usianya 4,5 miliar tahun,” jelas Thomas.

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved