Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Jateng

Tarif Listrik Hingga Kenaikan Harga Kelapa Picu Inflasi Jateng 1,38 Persen pada April 2025

Tarif listrik hingga kenaikan harga kelapa menjadi komoditas utama penyumbang inflasi di Jawa Tengah pada bulan April 2025. 

Penulis: Idayatul Rohmah | Editor: Catur waskito Edy
Tribun Jateng/Idayatul Rohmah
PASOKAN KELAPA MENYUSUT - Suasana lapak pedagang kelapa di kawasan Pasar Karangayu Semarang, Rabu (16/4/2025). Pedagang kelapa di Kota Semarang menyebutkan adanya penyusutan pasokan seiring dengan menipisnya stok dari petani.   

"Kemudian telur ayam ras memberikan andil sebesar -0,05 persen; bensin sebesar -0,03 persen; dan beras sebesar -0,02 persen," jelasnya.

Di sisi lain, pada April 2025, inflasi year on year (y-on-y) Provinsi Jawa Tengah tercatat sebesar 1,94 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 108,74.

Inflasi tertinggi terjadi di Kabupaten Rembang sebesar 2,66 persen dengan IHK sebesar 112,28 dan terendah terjadi di Kota Surakarta sebesar 1,56 persen dengan IHK sebesar 108,59.

Inflasi y-on-y terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh naiknya indeks kelompok pengeluaran, utamanya kelompok makanan, minuman dan tembakau sebesar 1,65 persen; kelompok pakaian dan alas kaki sebesar 1,27 persen; kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga sebesar 1,62 persen. 

Sementara satu kelompok pengeluaran yang mengalami penurunan indeks, yaitu kelompok informasi, komunikasi, dan jasa keuangan sebesar 1,01 persen. (idy)

Baca juga: Mulai Hari Ini, Pelajar Mahasiswa di Semarang Naik BRT Gratis, Ini Caranya

Baca juga: Gempa Baru Saja Terjadi Siang Tadi, Jumat 2 Mei 2025, Cek Jarak dan Lokasi, Rilis BMKG

Baca juga: Setelah Mengabdi 27 Tahun, Karni Mantan Atlet Dayung di Blora Ini Akhirnya Diangkat Pegawai PPPK

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved