Mulai Sekarang Juga, 8 Cara Menabung untuk Haji, Makin Dekat ke Tanah Suci

TRIBUNJATENG.COM - Menunaikan ibadah haji menjadi impian umat Islam.

Namun karena memerlukan dana yang tak sedikit, diperlukan perencanaan yang matang.

Selain itu, tentu saja harus dibarengi dengan doa yang tak putus-putus.

Berikut adalah panduan praktis cara menabung untuk haji yang dapat Anda mulai sejak dini.

Baca juga: Sudah Syukuran, Jual Sawah hingga Rumah, 106 Calon Haji Justru Gagal Berangkat

1. Tentukan biaya dan buat rencana keuangan

Langkah pertama adalah mengetahui estimasi biaya haji, termasuk Ongkos Naik Haji (ONH), biaya hidup di tanah suci, dan pengeluaran lainnya.

Setelah itu, buatlah rencana anggaran yang rinci dan realistis sesuai dengan kemampuan finansial Anda.

Menabung secara konsisten adalah kunci agar target dana haji bisa tercapai tepat waktu.

2. Manfaatkan tabungan haji

Buka rekening tabungan haji di bank syariah yang terpercaya. Tabungan haji umumnya menawarkan setoran awal yang ringan, mulai dari Rp 50.000, dan setoran rutin yang fleksibel.

Dana yang disimpan dijamin oleh Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) dan terdaftar di Sistem Komputerisasi Haji Terpadu (SISKOHAT) Kementerian Agama, sehingga memudahkan proses pendaftaran haji.

3. Pertimbangkan investasi syariah

Selain menabung, Anda juga bisa mempertimbangkan berinvestasi untuk jangka panjang.

Pilihan investasi seperti reksa dana syariah atau emas adalah alternatif yang baik untuk meningkatkan nilai tabungan Anda seiring waktu.

Pastikan investasi yang dipilih halal dan sesuai dengan prinsip syariah.

4. Sisihkan dana secara rutin

Konsistensi adalah kunci utama dalam menabung. Sisihkan dana secara rutin setiap bulan, baik itu dari gaji, penghasilan sampingan, atau bonus.

Anda juga bisa menggunakan metode 50-30-20 untuk mengatur keuangan Anda.

5. Hindari pengeluaran yang tidak perlu

Kurangi pengeluaran untuk hal-hal yang tidak penting. 

Evaluasi kembali kebiasaan belanja Anda, seperti makan di luar, berbelanja barang-barang konsumtif, atau liburan yang tidak mendesak.

Setiap penghematan kecil bisa menjadi tambahan untuk tabungan haji Anda.

6. Cari penghasilan tambahan

Jika memungkinkan, carilah sumber penghasilan tambahan untuk menambah tabungan haji Anda.

Misalnya, dengan menjalankan usaha kecil-kecilan, bekerja freelance, atau memanfaatkan keahlian yang Anda miliki.

Dengan begitu, tabungan haji bisa lebih cepat terkumpul tanpa mengurangi kebutuhan hidup sehari-hari.

7. Gunakan rekening terpisah

Untuk mempermudah pengelolaan keuangan, gunakan rekening terpisah untuk menabung dana haji.

Hal ini akan membantu Anda memantau perkembangan tabungan dan mencegah dana tersebut digunakan untuk keperluan lain.

8. Doa dan niat yang kuat

Terakhir, sertakan doa dan niat yang kuat dalam setiap langkah Anda.

Dengan niat yang tulus untuk beribadah haji dan disertai usaha yang maksimal, jalan menuju Baitullah akan terbuka lebih lebar.

Dengan perencanaan yang matang dan disiplin dalam menabung, impian untuk menunaikan ibadah haji dapat terwujud.

Mulailah menabung sejak dini dan persiapkan diri Anda untuk perjalanan spiritual yang penuh berkah ini. (Kompas.com)