SDN Kuningan 02 Semarang Terapkan Program 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG  - SDN Kuningan 02 Kota Semarang berhasil menerapkan Program 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat yang dicanangkan oleh Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah. 

Program ini bertujuan untuk menanamkan nilai-nilai positif sejak dini di lingkungan sekolah.

Kepala SDN Kuningan 02, Martini, M.Pd, menyatakan bahwa program ini menjadi upaya strategis dalam membentuk karakter anak-anak bangsa.

 "Saya bersama tim pengajar di SD Kuningan 02 melaksanakan program 7 kebiasaan anak Indonesia hebat secara konsisten," kata Martini.

Program 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat meliputi bangun pagi beribadah, berolahraga, makan sehat dan bergizi, gemar belajar, bermasyarakat, serta tidur lebih cepat. 

Martini yang juga merupakan Fasilitator Tanoto Foundation memastikan bahwa semua guru mengajarkan kebiasaan-kebiasaan tersebut kepada anak-anak.

Untuk memastikan keberhasilan program, Martini juga mensosialisasikan program ini kepada orang tua siswa.

"Saya ingin pembiasaan yang ditanamkan di sekolah juga diterapkan secara konsisten di rumah," kata Martini.

Melalui jurnal 7 kebiasaan anak Indonesia hebat, Martini secara berkala memantau pembiasaan yang diterapkan anak-anak sekolah maupun di rumah.

 "Saya meyakini bahwa dari kebiasaan kecil yang diterapkan anak-anak secara konsisten akan melahirkan generasi emas yang sehat, disiplin, kreatif, dan inovatif di masa yang akan datang," kata Martini.

Program 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat ini diharapkan dapat membentuk karakter anak-anak bangsa yang sehat, cerdas, dan berakhlak mulia.

Martini berharap bahwa program ini dapat menjadi contoh bagi sekolah-sekolah lain untuk menerapkan nilai-nilai positif sejak dini.

Dengan menerapkan program ini, SDN Kuningan 02 Semarang berharap dapat melahirkan generasi emas Indonesia 2045. 

"Kunci di balik tercintanya generasi emas Indonesia 2045 berawal dari 7 kebiasaan positif yang ditanamkan sejak dini untuk membentuk karakter anak-anak bangsa," kata Martini.

Ibu Martini juga menyatakan bahwa program ini dapat membantu anak-anak mengembangkan potensi mereka secara optimal.