Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

PSIS Semarang

Curhat Septian David Ingin Terus Bermain di Liga 1, Tapi Masih Terikat Kontrak PSIS hingga 2026

Kapten tim PSIS Semarang, Septian David Maulana bicara soal rencana untuk kompetisi musim depan.

Tribunjateng.com / F Ariel Setiaputra
LATIHAN BERSAMA - Septian David Maulana dalam latihan bersama PSIS Semarang beberapa waktu lalu. 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Kapten tim PSIS Semarang, Septian David Maulana bicara soal rencana untuk kompetisi musim depan.

Jelang mendekati akhir kompetisi musim 2024/2025 ini, sejumlah klub memang telah diisukan bakal melakukan perombakan untuk musim depan. 

Misalnya saja, tim Malut United yang musim ini tampil impresif dikabarkan sudah mencapai kesepakatan dengan sejumlah pemain bintang Persib Bandung seperti Ciro Alves, David da Silva, dan Tyronne Del Pino.

Baca juga: Wali Kota Semarang Agustina Dukung Kebangkitan PSIS usai Degradasi ke Liga 2

Adapun sejumlah pemain PSIS Semarang yang musim ini dipastikan degradasi ke Liga 2 juga masuk dalam komoditi panas pada jendela transfer nanti.

David menjadi satu di antara pemain PSIS yang dikabarkan diperebutkan banyak klub Liga 1.

Berdasarkan rumor yang beredar, David dikaitkan dengan beberapa klub di antaranya PSIM Yogyakarta, Bhayangkara FC, Barito Putera, dan Malut United.

Saat dikonfirmasi soal masa depannya, pemain kelahiran 2 September 1996 itu secara diplomatis menjawab masih menunggu keputusan manajemen Mahesa Jenar.

Saat ini, David memang masih terikat kontrak dengan PSIS hingga tahun 2026, atau hingga musim kompetisi 2025/2026 berakhir.

Dengan begitu, klub yang ingin meminang David pada bursa transfer awal musim 2025/2026 musti menebus lewat skema fee transfer.

"Belum tahu untuk rencana kedepan, masih menunggu dari manajemen nanti mau bagaimana untuk musim berikutnya. Karena kan kontrak saya juga masih sampai tahun 2026,” ungkapnya, Senin (19/5/2025).

David tak menampik jika sebagai pemain profesional, dirinya ingin tetap eksis di level kompetisi tertinggi.

Baca juga: Jejak Sepakraga dari Jalan Banteng: Menelusuri Akar PSIS dari Pengarang Novel Siti Nurbaya

"Ya semua pemain pasti maunya bermain di Liga tertinggi. Kemudian susah juga untuk menuju ke Liga 1. Rintangannya juga susah. Yang main di Liga 2 ataupun Liga 3 pasti dia juga mau main di kasta sepakbola tertinggi," ungkapnya.

"Selama masih ada kesempatan main di Liga 1 tentu pengen terus bertahan di Liga 1. Yang jelas saya masih menunggu keputusan manajemen karena kontrak saya di sini masih satu tahun lagi," tandas David.

Nama lain yang juga diincar klub Liga 1 yakni Alfeandra Dewangga yang diminati Persib Bandung, kemudian Riyan Ardiansyah yang diminati Malut United, dan Gali Freitas yang diminati beberapa tim seperti Persis Solo dan Persebaya Surabaya. (*)

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved