Berita Wonosobo
Empat Pilar Kebangkitan Jadi Sorotan Harkitnas di Wonosobo
Peringatan Hari Kebangkitan Nasional di Kabupaten Wonosobo menjadi momen reflektif yang menyadarkan bahwa kebangkitan bangsa sesungguhnya
Penulis: Imah Masitoh | Editor: Catur waskito Edy
TRIBUNJATENG.COM, WONOSOBO - Peringatan Hari Kebangkitan Nasional di Kabupaten Wonosobo menjadi momen reflektif yang menyadarkan bahwa kebangkitan bangsa sesungguhnya dimulai dari daerah.
Dari tanah Wonosobo inilah semangat untuk bangkit bersama diwujudkan lewat kerja nyata membangun daerah yang kuat, berdaya saing, dan berprestasi.
Hal demikian disampaikan Wakil Bupati Wonosobo Amir Husein saat upacara peringatan Hari Kebangkitan Nasional ke ke-117 di halaman Pendopo Bupati Wonosobo, Selasa (20/5/2025).
Wabup Husein mengajak seluruh elemen masyarakat untuk membangkitkan semangat pembangunan melalui empat pilar utama yakni individu, keluarga, masyarakat, dan pemerintah daerah.
Pada level individu, masyarakat Wonosobo diajak untuk mengobarkan semangat kerja, menjadi pribadi yang produktif dan berdaya saing, serta mampu memberikan kontribusi nyata dalam mewujudkan Wonosobo yang sejahtera, adil, dan makmur.
"Sementara dari keluarga, yang menjadi fondasi utama. Ciptakan kondisi keluarga yang harmonis, mampu beradaptasi dengan kemajuan zaman, termasuk bijak dalam menggunakan teknologi dan dunia digital," ungkapnya.
Di masyarakat itu sendiri, kebangkitan masyarakat ditandai dengan kemampuan bekerja sama, bahu-membahu, serta gotong royong membangun lingkungan yang lebih baik, inklusif, tangguh dan berdaya.
"Kita harus terus berupaya untuk meningkatkan kinerja bersama dalam membangun Wonosobo yang semakin berprestasi," jelasnya.
Wabup menyampaikan, tahun ini Wonosobo berhasil meraih penghargaan dalam Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (EPPD) tahun 2024, dengan skor 3,6562.
Capaian ini menempatkan Wonosobo sebagai peringkat ke-9 terbaik secara nasional dalam kategori kabupaten/kota.
Prestasi ini menjadi tonggak penting dalam perjalanan kebangkitan Wonosobo.
"Saya berharap, ini menjadi pelecut semangat kita dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik, transparansi, dan akuntabilitas dalam penyelenggaraan pemerintahan," tandasnya. (ima)
Baca juga: 2 Bule Diduga Pelaku Hipnotis Diamankan di Pasar Jepara, Sama dengan yang di Pati?
Baca juga: Kasus Kanker Serviks dan TBC Jadi Sorotan di Semarang, Hibah Mobil IVA Ditarget Perkuat Deteksi Dini
Baca juga: Fakta Baru Siswi SMK Hamil Anak Kakeknya Sendiri, Diancam Jual Rumah
KLH Dampingi Wonosobo Wujudkan Pengelolaan Sampah Berbasis Sanitary Landfill |
![]() |
---|
Angka Pengangguran Wonosobo 4,02 Persen:Peluang Kerja Lulusan Baru Masih Terbatas |
![]() |
---|
Wonosobo Siapkan SDM Pertanian Modern Lewat Smart Farming dan AI Marketing |
![]() |
---|
Respon Situasi Bangsa, Masjid Jami’ Wonosobo Gelar Istighosah Bersama Masyarakat |
![]() |
---|
Stunting di Wonosobo Turun ke 23,9 Persen, Pemkab Perkuat Pencegahan dari Hulu |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.