Drama Penyembelihan Sapi 1,1 Ton di Kendal, Butuh 20 Orang Untuk Bisa Merobohkan

TRIBUNJATENG.COM, KENDAL - Pemilik juragan konter HP NN Seluler di Desa Pandean, Lamper Sari, Krajan Kulon, Kecamatan Kaliwungu, Kendal, Muhammad Nurul Hidayat selalu istikamah berkurban sapi jumbo setiap iduladha.

Aksi sosial kemanusiaan tersebut telah dilakukan pria yang akrab disapa Hidayat itu sejak tahun 2018.

Pada momen iduladha tahun ini, Hidayat menyembelih sapi kurban berjenis Angus berwarna hitam dengan bobot sekitar 1,1 ton.

Baca juga: Resep Mahasiswa Kedokteran UGM Raih IPK 4.00: Manajemen Waktu, Visi Hidup, dan Daya Juang Tinggi

Baca juga: Simbol Pengorbanan, Muhammadiyah Semarang Distribusikan 400 Hewan Kurban

Sapi ini mengalahkan hewan kurban Presiden Prabowo yang memiliki berat sekitar 1 ton.

Proses penyembelihan dilakukan di kompleks rumahnya dan berlangsung dramatis.

Butuh sekitar 20 orang menggunakan tali tambang, untuk merobohkan sapi dalam kurun waktu hampir setengah jam.

"Ini sebagai bentuk rasa syukur saya dan niat berbagi kepada warga sekitar. Tahun ini alhamdulillah bisa kembali berkurban," terangnya, Sabtu (7/6/2025).

Hidayat menambahkan, sapi itu ia beli dari peternak di daerah Ponorogo Jawa Timur dengan harga lebih dari 100 juta.

Proses penyembelihan sempat berlangsung menegangkan dan dramatis. Sapi beberapa kali memberontak saat hendak direbahkan.

Sapi akhirnya bisa dirobohkan oleh 20 warga, dan langsung disembelih oleh tukang jagal berpengalaman sesuai syariat. 

"Saya memang niatkan setiap tahun kurban sapi berukuran besar seperti ini," ungkapnya.

Hidayat mengatakan, daging sapi jumbo tersebut akan dibagikan secara merata kepada masyarakat sekitar. Sebagian lagi juga disalurkan untuk kalangan yang membutuhkan.

Ia berharap dirinya bisa terus melakukan aksi sosial itu setiap tahun di momen iduladha.

"Ya semoga bisa terus istikamah dalam berkurban sapi jumbo setiap tahunnya sebagai wujud rasa syukur dan kepedulian sosial," ujarnya.

Warga pun tampak antusias menyaksikan prosesi penyembelihan.

Anak-anak hingga dewasa berkerumun di depan rumah Hidayat, untuk menyaksikan proses penyembelihan sapi dengan ukuran super jumbo itu.

"Ini ukuran sapinya lebih besar dari tahun kemarin," kata warga sekitar, Agus. (ags)