Bocah Asal Brebes Jawa Tengah Nekat Bersepeda Ingin Temui Dedi Mulyadi, Ungkap Fakta Mengejutkan

Bocah Asal Brebes Jawa Tengah Nekat Bersepeda Ingin Temui Dedi Mulyadi, Ungkap Fakta Mengejutkan

TRIBUNJATENG.COM- Dedi Mulyadi, Gubernur Jawa Barat menjadi sorotan publik dengan beragam gebrakannya yang menuai pujian dari masyarakat.

Baru-baru ini viral sebuah video yang beredar di sejumlah platform media sosial seorang anak asal Brebes, Jawa Tengah nekat mengayuh sepeda demi bisa menemui Dedi Mulyadi.

Baca juga: Dedi Mulyadi Ramai Dijodoh-jodohkan dengan Janda Anak 3, Ini Sosoknya

Baca juga: Ribuan Pekerja di Petronas Akan di PHK, Ini Penyebabnya

Baca juga: Sudah Nikahi Bule Asal Belarus Vika Kolesnaya, Billy Syahputra Ucap Hal Ini Saat Bahas Resepsi

Melalui akun sosial media Instagram @say_tteh tampak mengunggah sebuah video pada Senin (9/6/2025) dengan keterangan bertuliskan:

"Semoga hari ini Adnan bisa ketemu langsung dengan @dedimulyadi71," tulis keterangan dalam unggahan itu.

Dalam video berdurasi 2 menit 59 detik itu memperlihatkan seorang anak laki-laki yang bernama Adnan Prasetyo.

"Namanya siapa?," tanya seorang perekam.

"Adnan Prasetyo," ucap remaja berusia 15 tahun tersebut.

Ia berasal dari Brebes, Jawa Tengah dan saat ini berusia 15 tahun.

"Ini dedek darimana?," tanya seorang perekam.

"Dari Jateng," jawab Adnan.

Dalam video tersebut Adnan dibekali secarik kertas yang berisi alamat Dedi Mulyadi beserta no hp.

Dalam video tersebut diketahui jika kedua orang tua Adnan sudah meninggal dunia, ia terpaksa putus sekolah lantaran tak memiliki biaya.

"Udah sekolah?," tanya perekam itu.

"Sekolah, udah keluar kelas 2 SMP, harusnya kelas 1 SMA sekarang," ujarnya.

"Kenapa keluar tuh?," tanya perekam.

"Enggak ada uangnya," jawab Adnan.

"Udah ijin sama orang tua?," tanya perekam lagi.

"Orang tua udah enggak ada," jawab Adnan.

Adnan yang tidak tidur dalam perjalanan juga belum makan tampak dibantu dan diberi makanan.

Tujuan Adnan menemui Dedi Mulyadi agar ia bisa dibantu.

Unggahan tersebut tampak menyedot perhatian warganet dengan komentar beragam.

(*)