Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Semarang

Rapornya Diambilkan Damkar Semarang Viral, Noval Malah Ketemu Kerabat yang 20 Tahun Hilang Kontak

Inilah kisah lanjutan Noval siswa di Kota Semarang yang minta petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) mengambilkan rapor

Penulis: Msi | Editor: muslimah
Dok. Istimewa
DAMKAR SEMARANG - Sekretaris Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Semarang, Ade Bhakti Ariawan, yang mengantarkan langsung Noval dan keluarganya bertemu dengan kerabat di Kota Salatiga, Minggu (22/6/2025). 

“Iya ini tadi mengambilkan rapor milik Noval, siswa SMA Negeri 15. Sekalian lanjut ambil rapor adiknya, namanya Alvian di SD N Sambiroto 1,” ujar Sekretaris Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Semarang, Ade Bhakti Ariawan, dihubungi Tribun Jateng, Jumat (20/6/2025). 

DAMKAR AMBIL RAPOR - Petugas Damkar di Kota Semarang mendatangi sekolah untuk mengambilkan rapor siswa, Jumat (20/6/2025).
DAMKAR AMBIL RAPOR - Petugas Damkar di Kota Semarang mendatangi sekolah untuk mengambilkan rapor siswa, Jumat (20/6/2025). (Tribun Jateng/Idayatul Rohmah)

Ade Bhakti menjelaskan, cerita unik ini berawal dari sebuah pesan langsung (DM) yang dikirimkan seorang pelajar ke media sosial miliknya.

Dalam pesan itu, pelajar memohon bantuan untuk mengambilkan rapor.
 
"Awal bulan ini dia DM, 'Pak Damkar, bisa bantuin ambil rapor saya enggak ya Pak?'" katanya menirukan.
 
Ade Bhakti mengisahkan, dia sempat bertanya tentang alasan si anak yang ingin dibantu.

Ternyata ayah mereka telah meninggal dunia di akhir tahun 2023.

Sedangkan ibunya, memiliki kondisi gangguan neurologis yang membuatnya merasa tidak memungkinkan bertemu banyak orang.

"Tahun lalu diambilin tantenya. Nah, tantenya ini kena stroke.

Dia DM saya mungkin awalnya nanya aja atau mungkin lihat berita yang viral dulu diambilin rapot atau intinya pengin minta tolong Damkar lah.

Ya, sudah langsung hati ini enggak kuat. Terus ya sudah saya bilang, 'Ya sudah nanti ya H-1 saya diingatin.'

Ini tadi diingatkan, saya dapat antrean nomor 30. Terus habis itu ke SD adiknya, karena dia tadi cerita nanti punyanya adik juga mau diambilin. T

erus lah kenapa enggak sekalian ya? Kita ambil sekalian saja," katanya menirukan lagi.

Proses pengambilan rapor ini menjadi momen haru bagi Noval dan Alvian.

Noval merupakan siswa yang duduk di kelas 10 dan sedang beranjak naik ke kelas 11. Sedangkan Alvian, kelas 2 SD.

Usai proses pengambilan rapor, noval dan adiknya pun diajak naik ke mobil rescue Damkar.

Ada kelegaan tersendiri saat mereka tersenyum lega bisa mendapatkan dokumen penting mereka dengan bantuan yang tak terduga.

"Pas ambil rapot tadi dia cerita sambil mau nangis gitu. Ya terus ngobrol kehidupannya gimana dan lain sebagainya.

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved