Arti Bunga Anggrek Ungu, Dikirim Presiden Prabowo saat Jokowi Ulang Tahun: Simbol Apa?

Arti Bunga Anggrek Ungu, Dikirim Presiden Prabowo saat Jokowi Ulang Tahun: Simbol Apa?

TRIBUNJATENG.COM - Di hari ulang tahunnya yang ke-64 pada 21 Juni 2025, mantan Presiden Joko Widodo mendapat kiriman bunga dari Presiden Republik Indonesia saat ini, Prabowo Subianto.

Tak sekadar ucapan selamat, Presiden Prabowo mengirimkan bunga anggrek ungu yang langsung menarik perhatian.

Ucapan itu disampaikan Jokowi melalui akun Instagram @jokowi pada 23 Juni 2025.

Baca juga: 1 Desa Geger, Pengantin Ngaku Perawan Ternyata Janda 3 Kali: Mahar Mewah 20 gram Emas dan Rp 60 juta

Baca juga: Ruben Onsu Ungkap Kondisi Terbaru Ayu Ting Ting Setelah Dilarikan ke Rumah Sakit: GWS Rosma

Dalam unggahan tersebut, ia menyampaikan rasa terima kasih atas berbagai doa dan perhatian, terutama dari Presiden Prabowo.

"Saya dan keluarga merasa sangat tersentuh dan dikuatkan oleh perhatian dan kasih sayang yang diberikan oleh Bapak Presiden @prabowo," tulis Jokowi.

Bunga anggrek berwarna ungu tersebut diletakkan dalam pot hijau tua, dihias pita emas, dengan tulisan resmi dari Presiden Republik Indonesia yang ditujukan kepada "Bapak Jokowi Widodo."

Arti Bunga Anggrek Ungu

Bunga anggrek tidak hanya dikenal karena keindahan fisiknya, tetapi juga karena kekuatan simboliknya.

Secara garis besar, bunga anggrek ungu melambangkan kekayaan, kebangsawanan, dan martabat.

Dalam banyak budaya, anggrek melambangkan keindahan yang langka, keanggunan, dan kekuatan dalam keheningan.

Ia bukan bunga yang mudah tumbuh, dan hanya berkembang di lingkungan yang tepat, mencerminkan bahwa kemewahan dan nilai sejati sering lahir dari ketekunan dan ketenangan.

Ketika anggrek berwarna ungu, maknanya menjadi lebih dalam dan kompleks.

Ungu telah lama diidentifikasi dalam sejarah sebagai warna raja-raja, imam agung, dan elit spiritual.

Pada zaman Romawi dan Bizantium, pewarna ungu, yang berasal dari sejenis siput laut, sangat mahal dan hanya diperuntukkan bagi bangsawan.

Sementara itu, dalam psikologi warna, ungu menyimbolkan imajinasi, kebijaksanaan, serta perpaduan antara kekuatan (merah) dan ketenangan (biru).

Secara semiotik, anggrek ungu membawa pesan yang bisa dibaca sebagai:

a. Kemewahan yang tersembunyi

b. Martabat dan kebangsawanan 

Dalam tradisi Timur, seperti di Tiongkok dan Jepang, anggrek juga dianggap sebagai bunga yang mencerminkan karakter luhur, kehormatan, dan keselarasan batin.

Bahkan dalam filsafat, anggrek adalah simbol dari kepribadian bijak yang hidup dalam ketersembunyian, namun berdampak luas.

Kiriman bunga anggrek ungu ini bisa dibaca sebagai bentuk penghormatan dari Presiden Prabowo kepada pendahulunya, Joko Widodo.

Prabowo Kirim Bunga Anggrek ke Megawati

Sebelumnya, Presiden RI sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, mengirim karangan bunga ucapan selamat ulang tahun ke-78 Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri pada Januari 2025.

Namun tidak dijelaskan bunga anggrek warna apa yang dikirim Prabowo.

Kiriman bunga dari Prabowo untuk Megawati dibenarkan oleh Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg), Prasetyo Hadi.

Menurut Prasetyo, Prabowo juga sudah menyampaikan ucapan selamat ulang tahun kepada Megawati.

Hanya saja, Prasetyo tidak menjelaskan lebih jauh apakah ucapan langsung dari Prabowo tersebut melalui sambungan telepon atau bertatap muka.

Diketahui, Megawati genap berusia 78 tahun pada 23 Januari lalu.

Perayaan hari ulang tahun Megawati digelar di Istana Batu Tulis, Bogor, Jawa Barat.

Perayaan ulang tahun itu hanya dihadiri sejumlah pengurus pusat PDIP bersama keluarga dan kerabat Megawati.

Jokowi Sakit Apa?

Wajah Presiden RI ke 7 joko Widodo (Jokowi) menjadi sorotan setelah santer beredar kabar terkait kondisi kesehatannya.

Hal itu membuat masyarakat khawatir dengan kesehatan Jokowi.

Beredar foto dan video di medsos yang memperlihatkan kondisi kulit wajah Jokowi yang berubah.

Ajudan Jokowi, Kompol Syarif Muhammad Fitriansyah, membenarkan adanya perubahan fisik Pak Jokowi, khususnya di bagian wajah.

Menurut Syarif, ada alergi kulit yang menurut dokter menyebabkan terjadinya peradangan. 

Secara umum Jokowi tidak mengalami gangguan kesehatan serius. 

Bahkan, saat ini proses pemulihannya sangat baik.

"Kondisi Bapak membaik, sedang proses pemulihan, kalau memang secara visual kita bisa lihat kulit Bapak memang agak berubah. Secara fisik oke beliau, nggak ada masalah. Beliau sangat-sangat sehat walafiat," terang ajudan Jokowi, Kompol Syarif Fitriansyah, di kediaman Jokowi di Solo, Jawa Tengah, Senin kemarin (23/6/2025).

Syarif sendiri enggan merespon saat disinggung Jokowi diduga menderita autoimun.

"Nah, itu mungkin dokter nanti yang lebih detail menjelaskan," pungkasnya.

Diketahui Jokowi mengalami alergi sepulang dari vatikan beberapa bulan lalu. (*)