BRI Dukung Program Makan Bergizi Gratis lewat Dukungan Pembiayaan pada UMKM Mitra Dapur

TRIBUNJATENG.COM - Bank Rakyat Indonesia (BRI) mendukung program Makan Bergizi Gratis (MBG) melalui dukungan pembiayaan kepada pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang menjadi mitra penyedia makanan.

Hal ini merupakan wujud komitmen BRI untuk terus berperan aktif sebagai mitra strategis pemerintah dalam mendukung program-program yang berpihak pada masyarakat. 

Salah satu mitra program MBG yang mendapatkan dukungan bantuan pembiayaan dari BRI adalah Wiwin Agustina, pemilik Catering Dapur Ibu di Kecamatan Tanjung Raja, Kabupaten Ogan Ilir, Sumatra Selatan.

Semenjak dipercaya menjadi mitra dapur untuk program MBG pada 13 Januari 2025, Wiwin setiap harinya menyiapkan ribuan porsi makanan bergizi untuk para pelajar di 14 sekolah.

"Total penerima makanan bergizi ini setiap harinya mencapai 3.356 siswa, mulai dari jenjang PAUD, TK, SD, SMP, hingga SMA,” kata Wiwin sebagaimana dilansir situsweb resmi BRI, bri.co.id.

Standar kualitas dan higienitas yang tinggi dari pemerintah menuntut kesiapan dapur secara menyeluruh, meliputi sarana sanitasi yang memadai, peralatan masak berkapasitas besar, hingga pengemasan makanan yang sesuai standar. 

Maka, Wiwin pun perlu melakukan berbagai penyesuaian dari sisi operasional yang tentu memerlukan pembiayaan ekstra.

“Waktu kami ditunjuk untuk maju jadi mitra dapur, bagaimanapun kami harus melengkapi semua persyaratan yang ditentukan oleh Badan Gizi Nasional. Padahal sebelumnya dapur kami hanya dapur rumahan biasa. Jadi, untuk bisa memulai program ini, kami memang harus menyiapkan dana terlebih dahulu,” jelas dia.

Beruntung, sejak awal merintis usaha, Wiwin telah menjaga kedisiplinan dan membangun rekam jejak yang baik sebagai nasabah pembiayaan BRI. 

Sehingga, tak sulit bagi Wiwin mendapatkan akses permodalan saat dapurnya membutuhkan dukungan tambahan. 

Dukungan pembiayaan tambahan inilah yang membuat usahanya lebih stabil, terlebih dengan aliran pesanan yang konsisten dari program MBG membuat kegiatan produksi dari usahanya bisa berjalan secara berkelanjutan.

Saat ini Catering Dapur Ibu milik Wiwin memiliki sekira 50 orang karyawan, 47 di antaranya secara khusus menangani penyediaan makanan untuk program MBG. 

Seluruh tenaga kerja tersebut direkrut dari lingkungan sekitar tempat Wiwin.

Corporate Secretary BRI Agustya Hendy Bernadi menjelaskan bahwa dukungan BRI berupa akses pembiayaan terhadap program ini merupakan wujud nyata komitmen perusahaan dalam menciptakan dampak ekonomi yang berkelanjutan, khususnya melalui penguatan dan pemberdayaan sektor UMKM.

“Program MBG tidak semata-mata soal pemenuhan kebutuhan gizi, melainkan juga tentang membuka akses bagi pelaku ekonomi lokal untuk berkembang. BRI berperan aktif dalam memastikan para pelaku UMKM yang terlibat dalam rantai pasok program ini dapat tumbuh secara konsisten dan berkelanjutan,” tandas dia. (*)