Perwira TNI AL Dikeroyok Preman Terminal, Bercucuran Darah hingga Masuk IGD, 3 Pelaku Ditangkap

TRIBUNJATENG.COM, MALANG - Seorang perwira TNI Angkatan Laut (AL) bercucuran darah setelah menjadi korban pengeroyokan.

Pelakunya adalah para preman di Terminal Arjosari, Malang, Jawa Timur.

Pngeroyokan tersebut pu n viral.

Sang Perwira dihajar oleh beberapa pemuda saat berada di lingkungan terminal

Baca juga: Penyebab Juliana Marins: Meninggal Terungkap, Ini 6 Fakta Hasil Otopsi Pendaki Brasil

Dari video yang beredar, perwira berinisial A tersebut mengalami luka serius di bagian kepala

Daerah juga tampak bercucuran di lantai terminal

Beberapa pelaku ditangkap, sebagian melarikan diri.

Peristiwa kekerasan itu berlangsung pada Kamis (26/6/2025) sekitar pukul 19.30 WIB di Terminal Arjosari.

Setelah pengeroyokan itu, perwira TNI AL itu langsung dibawa ke Instalasi gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Kota Malang untuk mendapatkan perawatan secara intensif.

Video amatir pengeroyokan perwira TNI AL tersebut secara cepat menyebar ke media sosial di grup-grup warga Malang Raya. 

Dengan sigap, Polisi Militer TNI Angkatan Laut (POMAL) yang mengetahui kabar tersebut mendatangi lokasi

Mereka pun mengamankan tiga preman Terminal Arjosari.

 Saat ini, preman Terminal Arjosari yang mengeroyok perwira TNI AL inisial A tersebut sudah diamankan oleh kepolisian. 

"Info dari petugas di lapangan, korban dikeroyok lima sampai enam orang. Korban ini anggota TNI AL aktif dengan pangkat perwira," terang Kepala Terminal Arjosari, Mega Perwira Donowati kepada SURYAMALANG.COM, Jumat (27/6/2025).

Sementara itu, dalam rekaman video yang beredar, tiga pelaku tampak ciut nyali saat diintrograsi