UIN Saizu Perkuat Ekosistem Media Digital PTKIN Lewat FGD Kolaboratif di Cirebon

TRIBUNJATENG.COM -  Universitas Islam Negeri Prof. K.H. Saifuddin Zuhri (UIN Saizu) Purwokerto mendukung ekosistem media digital Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) di era disrupsi.

UIN Saizu komitmen untuk terus berinovasi dan beradaptasi di era digital. Wujud komitmen tersebut, Rektor UIN Saizu Prof. Ridwan menghadiri Focus Group Discussion (FGD) bertajuk “Kreativitas dan Kolaborasi: Membangun Ekosistem Media Digital PTKIN.”

Turut serta dalam FGD tersebut, Wakil Rektor I, Prof. Suwito dan Koordinator Humas Safrudin Aziz. FGD ini diinisiasi oleh UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon atau Cyber Islamic University (CIU).

Acara berlangsung di The Luxton Cirebon Hotel & Convention, pada Jumat–Sabtu, 4–5 Juli 2025.
Forum ini sebagai bentuk komitmen memperkuat tata kelola Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) di era digital.

Kegiatan tersebut menghadirkan delegasi dari delapan PTKIN yang berasal dari wilayah Jawa Tengah, Ponorogo, dan Cirebon (TEH POCI)

Antara lain: UIN Walisongo Semarang, UIN Raden Mas Said Surakarta, UIN Salatiga, UIN Gus Dur Pekalongan, UIN Saizu Purwokerto, UIN Sunan Kudus, UIN Ponorogo dan UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon (sebagai tuan rumah).

Masing-masing kampus mengirimkan empat delegasi dari unsur pimpinan, yakni Rektor, Wakil Rektor I, Tim Admisi atau PMB, dan Humas.

Rektor UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon, Prof. Aan Jaelani dalam sambutannya saat membuka FGD secara resmi, menekankan pentingnya membangun ekosistem digital yang terintegrasi dan berkelanjutan.

“Selamat datang di Kota Wali, Cirebon. Di era disrupsi digital, PTKIN dituntut tak hanya adaptif, tapi juga kreatif dalam menyampaikan dakwah keilmuan serta nilai-nilai Islam melalui media digital. FGD ini adalah langkah konkret menuju kolaborasi digital yang berkesinambungan,” tuturnya.

Forum Pimpinan PTKIN Dukung Sinergi Digital

Dukungan juga datang dari Ketua Forum Pimpinan PTKIN se-Jawa Tengah, Ponorogo, dan Cirebon, Prof. Zaenal Mustakim, yang menjabat Rektor UIN Gus Dur Pekalongan. Ia mengapresiasi inisiatif CIU dalam menyelenggarakan forum strategis ini.

“Tema ‘Kreativitas dan Kolaborasi’ sangat relevan dalam mendorong transformasi digital di PTKIN. Ini wujud nyata sinergi untuk meningkatkan kualitas layanan, branding institusi, dan penyebaran konten keislaman yang moderat melalui media digital,” ungkapnya.

Rektor UIN Saizu Purwokerto, Prof. Ridwan, dalam kesempatan tersebut menegaskan bahwa kehadiran UIN Saizu dalam FGD ini adalah bagian dari komitmen kampus untuk terus beradaptasi dengan perkembangan zaman, khususnya di bidang media digital.

“Kami menyadari bahwa media digital bukan hanya alat komunikasi, tetapi juga sarana dakwah, edukasi, dan penguatan identitas kelembagaan. UIN Saizu siap berkolaborasi membangun sistem komunikasi digital antar-PTKIN yang lebih inklusif, edukatif, dan strategis,” terang Prof. Ridwan.