Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Kecelakaan

2 Bule Inggris Terlibat Kecelakaan dengan Truk, Vario sampai Remuk, 1 Tewas

Rabu (9/7) dini hari Wita, dua warga negara asing (WNA) asal Inggris terlibat kecelakaan di Buleleng, Bali. Salah satunya meninggal dunia.

Penulis: Sof | Editor: M Syofri Kurniawan
TRIBUN BALI/ISTIMEWA
RUSAK PARAH - Kondisi sepeda motor Vario DK 2297 UAF yang mengalami kerusakan parah akibat tabrakan dengan truk, Rabu (8/7). Seorang WNA tewas dalam kecelakaan tersebut. (TRIBUN BALI/ISTIMEWA) 

TRIBUNJATENG.COM, BULELENG  - Rabu (9/7) dini hari Wita, dua warga negara asing (WNA) asal Inggris terlibat kecelakaan di Buleleng, Bali.

Salah satunya meninggal dunia saat menjalani perawatan di rumah sakit. 

Kecelakaan itu terjadi di ruas jalan Singaraja-Seririt, tepatnya di sebelah barat dealer Hino, wilayah Kelurahan Celukbuluh, Buleleng.

Baca juga: Kecelakaan Maut di Kawasan Hutan Baluran Tewaskan 2 Bocah Berusia 6 dan 5 Tahun

Insiden diperkirakan terjadi pukul 03.00 Wita. 

Kasi Humas Polres Buleleng, Iptu Yohana Rosalin Diaz saat dikonfirmasi membenarkan adanya peristiwa tersebut.

Dua WNA Inggris itu bernama Luke Elleston (34) dan Muhummed Ali Gele Abdoullahi (32).

Keduanya tinggal di Sunrise lodge & lounge, Desa Tukadmungga, Kecamatan Buleleng

"Luke mengendarai sepeda motor Honda Vario DK 2011 GAB.

Sedangkan Ali Gale mengendarai sepeda motor Honda Vario DK 2297 UAF," ungkapnya. 

Peristiwa kecelakaan berawal saat dua WNA itu mengendarai sepeda motor secara beriringan, dari arah barat (Tukadmungga) menuju timur (Kota Singaraja).

Setibanya di lokasi kejadian, ada truk roda enam yang berjalan pelan di depan. 

"Truk yang tidak diketahui identitasnya itu tiba-tiba ditabrak dari belakang.

Yang menabrak pertama adalah pengendara sepeda motor Honda Vario DK 2011 GAB.

Lalu, disusul pengendara sepeda motor Honda Vario DK 2297 UAF," ujarnya. 

Dari rekaman video pasca kecelakaan yang beredar di media sosial, benturan sepeda motor diperkirakan sangat keras.

Sebab velk depan Vario DK 2297 UAF sampai pecah.

 Sedangkan kedua WNA itu mengalami luka-luka.

Kata Iptu Yohana, Luke mengalami luka lecet pada tangan, lecet pada wajah, lecet pada kaki, luka robek pada paha kiri.

Ia sempat dilarikan ke Rumah Sakit Parama Sidhi Singaraja.

Namun oleh tim medis, Luke dinyatakan meninggal dunia. 

"Sedangkan Ali Gale mengalami luka lecet pada kedua tangan, lecet pada wajah, lecet pada kedua kaki, luka robek pada kedua paha.

Ia sempat mendapat perawatan di Rumah Sakit Parama sidhi Singaraja, namun akhirnya dirujuk ke RS. BIMC Nusa Dua Badung," tandasnya.

 

Mobil WNA Terlibat Kejar-kejaran hingga Diamuk Massa Setelah Tabrak Lari Sejumlah Kendaraan

Kecelakaan yang melibatkan WNA juga terjadi di Bali pada Jumat (4/7/2025). 

Mobil wanita WNA berinisial RCS dengan penumpang seorang pria berinsial KF berpaspor Amerika Serikat nyaris diamuk massa.

Saat diminta berhenti oleh massa, pengemudi terus melajukan kendaraannya hingga jumlah kendaraan yang ditabrak maupun diserempet cukup banyak.

TABRAK LARI - Massa pengendara mengejar pelaku tabrak lari yang diduga warga negara asing. Pengejaran terjadi di wilayah Kabupaten Gianyar, Bali, Jumat 4 Juli 2025. (TRIBUN BALI/ISTIMEWA)
TABRAK LARI - Massa pengendara mengejar pelaku tabrak lari yang diduga warga negara asing. Pengejaran terjadi di wilayah Kabupaten Gianyar, Bali, Jumat 4 Juli 2025. (TRIBUN BALI/ISTIMEWA) (TRIBUN BALI/ISTIMEWA)

Saat kabur, ia juga membahayakan pengguna jalan lain.

Massa pengendara pun mengamuk, merusak kendaraan roda empat, Toyota Raize warna hitam, dengan nomor polisi DK 1083 QH.

Informasi dihimpun, disebutkan bahwa pengemudi RCS tinggal sementara di Nusa Dua, sudah berkendara ugal-ugalan sejak berada di kawasan Jalan Raya Mambal, Kecamatan Abiansemal, Badung.

Lalu mengarah ke lampu merah Jalan Raya Kengetan, Desa Singakerta, Ubud. 

Di sana, ia menabrak kendaraan, sempat disuruh berhenti dan keluar dari dalam mobil.

Namun bukannya menuruti, pengemudi justru tancap gas dan menabrak kendaraan yang menghalangi lajunya.

Sontak massa pengendara semakin geram, lalu mengejar mobil tersebut.

Aksi kejar-kejaran berlangsung lama.

Massa beberapa kali berteriak menyuruhnya berhenti.

Namun tak digubris dan WNA tersebut justru semakin mengencangkan laju kendaraannya.

Selama pengejaran, pengendara yang sebagian besar pengguna sepeda motor itu pun kehabisan kesabaran.

Mereka memukul-mukul mobil pelaku menggunakan helm, yang mengakibatkan semua kaca mobil retak dan pecah. 

Dalam pengejaran itu, pengemudi berusaha kabur dengan melintasi arah Sukawati, dan akhirnya menyerah saat memasuki Bypass Prof Ida Bagus Mantra kawasan Desa Ketewel, Kecamatan Sukawati.

"Turis kalau dikasih hati bakalan ngelunjak (tidak semua bule), seolah-olah bebas mau bertingkah dan kita dianggap takut sama mereka," ujar seorang warga.

Terkait kondisi pengemudi dan penumpangnya, mereka tampak syok.

Namun dipastikan keduanya dalam keadaan selamat.

Kanit Laka Polres Gianyar, Ipda Wayan Wijaya saat dikonfirmasi, membenarkan adanya hal tersebut.

Namun pihaknya belum bisa memberikan keterangan lebih lanjut, karena saat ini mengikuti pelatihan terkait Polri.

Namun anggotanya telah menggali data terkait kejadian tersebut.

"Ya, demikian infonya, namun belum ada data riil.

Nanti kalau sudah ada, kami informasikan," ujarnya.

Sementara, pengemudi mobil Toyota Raize warna hitam yang diamuk massa, diduga memang berniat lari dari tanggung jawab, bukan karena takut karena banyak massa yang mengejar.

Hal tersebut terungkap dari keterangan yang diperoleh di kepolisian, bahwa yang pengemudi tersebut sudah melakukan tabrak lari di Jalan Antasura, Kecamatan Denpasar Utara, Kota Denpasar, Jumat (4/7/2025).

Saat ini, pengemudi dan penumpang dalam mobil sudah diamankan aparat kepolisian.

Sementara Kanit Laka Polres Gianyar, Ipda Wayan Wijaya mengatakan, kasus tabrak lari yang dilakukan pengemudi bermula dari kawasan Jalan Antasura. 

Saat itu ia kabur ke arah Mambal, menuju ke Jalan Kengetan, Ubud dan berakhir di Bypass Prof Ida Bagus Mantra kawasan Desa Ketewel.

"Kasus tabrak larinya terjadi di daerah Antasura, lalu dikejar sampai Simpang Ketewel.

Pengemudinya merupakan warga negara asing," ujarnya singkat. (*)

 

Artikel ini telah tayang di Tribun-Bali.com dengan judul NYAWA Luke Tak Tertolong, Sempat Dirawat di RS, Dua WNA Inggris Terlibat Kecelakaan di Celukbuluh

dan

Tabrak Lari di Denpasar Baru Berhenti di By Pass Prof Mantra, Mobil WNA Diamuk Massa

Baca juga: Kecelakaan Maut di Klaten: Motor Pelat Merah Vs Truk Kontainer, 2 Warga Solo Tewas

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved