Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Kecelakaan di Pekalongan

Kecelakaan Truk Pengangkut Minyak di Pekalongan Terguling, Warga Ramai-ramai Ambil Tumpahan

Hari pertama pelaksanaan Operasi Patuh Candi 2025 di Kabupaten Pekalongan diwarnai dengan terjadinya kecelakaan lalu lintas tunggal .

Penulis: Indra Dwi Purnomo | Editor: rival al manaf
Istimewa
TRUK MINYAK TERGULING - Petugas Damkar Kabupaten Pekalongan saat membersihkan tumpahan minyak yang berada di Jalan Gumawang Wiradesa, akibat kecelakaan tunggal. 

TRIBUNJATENG.COM, KAJEN - Hari pertama pelaksanaan Operasi Patuh Candi 2025 di Kabupaten Pekalongan diwarnai dengan terjadinya kecelakaan lalu lintas tunggal yang melibatkan satu truk box bermuatan minyak terguling di Jalan Mayjend Sutoyo, Kelurahan Gumawang, Kecamatan Wiradesa, Kabupaten Pekalongan, Senin (14/7/2025), sekitar pukul 10.00 WIB.

Kejadian ini pun viral di sosial media, akun Instagram @beritapekalongan1 satu jam yang lalu. Diakun tersebut terlihat warga mengambil minyak sayur yang tumpah di jalan.

Diakun tersebut juga diberikan caption 'warga ramai-ramai menyeroki'i lengo lentik yang tumpah di jalan akibat truk bermuatan minyak curah mengalami kecelakaan hingga terguling di Jalan Gumawang, Wiradesa.

Kanit Gakkum Satlantas Polres Pekalongan Ipda Ambar Ady Widyantara membenarkan adanya kecelakaan tersebut.

Menurutnya, kecelakaan tunggal ini diduga terjadi karena kelalaian pengemudi yang kurang konsentrasi saat mengemudi. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.

"Truk yang mengalami kecelakaan yaitu  truk jenis Isuzu Light Truck Box bernomor polisi B-9554-FCG. Truk tersebut melaju dari arah utara menuju selatan, atau dari arah Wiradesa hendak Bojong."

"Saat tiba di lokasi kejadian, kendaraan oleng ke kiri dan akhirnya terguling di bahu jalan. Truk diketahui mengangkut minyak dalam jumlah besar," kata Kanit Gakkum Satlantas Polres Pekalongan Ipda Ambar Ady Widyantara kepada Tribunjateng.com.

Ipda Ambar menjelaskan, bahwa pengemudi truk atas nama Muhamad Topari (48), warga Desa Siwuluh, Kecamatan Bulakamba, Kabupaten Brebes, tidak mengalami luka.

Namun, yang bersangkutan diketahui tidak memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM) B1 sebagaimana diwajibkan untuk mengemudikan kendaraan jenis tersebut.

"Dugaan awal, pengemudi kurang berhati-hati dan tidak konsentrasi saat berkendara. Akibatnya, kendaraan oleng dan terguling. Tidak ada korban jiwa, namun kerugian materiil ditaksir mencapai Rp 5 juta," ucapnya.

Saiful (45) warga Bojong, menyatakan ia melihat tumpahan minyak sayur yang jatuh di jalan raya akibat truk terguling di di tengah jalan.

"Saya kurang tau kejadiannya, karena saat itu saya saat melintas di jalan raya tersebut. Kemudian, melihat truk sudah terguling dan minyak sudah banyak di jalan," 

"Selain itu juga, saya melihat banyak warga yang langsung mengambil sisa minyak tumpah di pinggir jalan," katanya.

Kemudian, dari hasil pantauan sekitar pukul 11.00, Damkar Kabupaten Pekalongan datang ke lokasi truk terguling untuk menyiramkan air menggunakan detergen untuk menghilangkan sisa minyak di jalan raya. 

Hal ini dilakukan, guna untuk mengantisipasi kejadian kecelakaan karena tumpahan minyak. (Dro)

 

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved